"Sejujurnya gue terserah mau disebut drama, lebay, gimmick, ini kenyataan bro! gimmick yang lu tuduhkan bukan hanya ke gue doang, tapi para pekerja gue juga," ujar Irfan Hakim.

Bahkan, Irfan menjelaskan kondisi keluarga beberapa kru YouTube yang hampir menjadi korban tersebut.

Dikatakan Irfan Hakim, kru yang bertugas sebagai keeper memiliki istri dalam kondisi hamil.

Irfan juga menjelaskan kondisi sang keeper saat perjalanan menuju rumah sakit.

"Apa rasanya Jeni keeper gue yang istrinya lagi hamil dia mau sekarat, jarinya kaku, udah syahadat sepanjang jalan, dianggap drama dan gimmick doang," ujar Irfan Hakim.

Selain itu, salah satu kru yang menjadi korban selanjutnya merupakan kameramen.

"Gimana rasanya kameramen gue si Iqbal anak tunggal anak tukang pecel lele dia mau meninggal, orang tuanya kebayang sedihnya gimana terus dibilang drama juga," ujar Irfan Hakim.

Tak hanya itu, masih ada lagi salah satu kru Irfan Hakim yang hanya iseng mencoba keripik pedas tersebut.

"Terus si Ali yang kurus itu dia coba-coba tanpa kamera, dia pengen merasakan apa yang bosnya rasakan mungkin, dia juga sekarat juga kalau disebut drama gimana," ujar Irfan Hakim.

Sementara itu, Irfan Hakim langsung bisa tersenyum kembali setelah mendapatkan penanganan di rumah sakit.

Saat itu juga, Tanboy Kun menyusul dirinya ke rumah sakit.

Irfan mengatakan Tanboy Kun dalam kondisi panik dan wajahnya pucat.

Irfan mengaku tak ingin membuat Tanboy Kun khawatir dengan kondisinya.

"Ketika di rumah sakit, gue juga senyum 'ah santai nggak papa, nggak papa', gue mah beretika nggak mau bikin orang panik," ujar Irfan Hakim.

Padahal, saat itu Irfan Hakim masih dalam kondisi lemah.

Semua itu ia lakukan supaya Tanboy Kun lebih tenang saat melihat kondisinya.

"Sebenernya gue lemes banget, oleng banget, tapi gue pengen bikin dia tenang," ujar Irfan Hakim.

Simak berita lainnya terkait Irfan Hakim

(Tribunnews.com/Pra)