Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Ungkap Hasil Autopsi, Polisi Menduga Bintang Film Dewasa Jepang Rina Arano Dicekik Sampai Mati

Jasad Rina Arano ditemukan tewas dalam posisi diikat ke pohon di sebuah hutan terpencil di Jepang dalam kondisi tanpa busana.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Ungkap Hasil Autopsi, Polisi Menduga Bintang Film Dewasa Jepang Rina Arano Dicekik Sampai Mati
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi. 

Dia hanya mengaku memang benar dia yang menjemput Arano dan membawanya ke vilanya, di mana dia memborgolnya sebentar dengan persetujuannya.

Pernyataan Sanpei itu diperkuat dengan foto yang ditemukan polisi di handphone Sanpei.

Sanpei mengklaim, Arano sudah mengizinkannya untuk mengambil foto yang kini akhirnya diambil polisi sebagai bukti tersebut.

Lebih lanjut pria itu mengatakan sudah menurunkan Arano di toko terdekat.

Namun, pernyataan Sanpei itu seolah tak sesuai dengan bukti lain yang ditemukan polisi. Seperti ketika penyidik menemukan ponsel Arano di dalam rumahnya.

Saat melakukan penggeledahan di vila Sanpei, polisi juga menemukan kasur di ruang bawah tanah bersama dengan barang-barang yang menunjukkan seseorang telah tinggal di sana.

Kemudian dari kamera dasbor di dalam mobil Sanpei, menunjukkan gambar Sanpei mengemudi di jalan hutan dekat dengan tempat mayat korban ditemukan.

BERITA TERKAIT

Atas beberapa kecurigaan tersebut, Sanpei sempat ditangkap karena dicurigai menculik dan mengurung Arano, tetapi akhirnya tidak didakwa atas kejahatan tersebut setelah melalui penyelidikan lebih lanjut.

Profil Rina Arano

Rina Arano merupakan wanita berusia 23 tahun. Ia berprofesi sebagai bintang film dewasa di Jepang.

Wanita kelahiran tahun 1999 merupakan penduduk asli Tokyo, Jepang.

Dia disebut memiliki ketertarikan menari, menyanyi, dan menggeluti dunia fashion.

Semasa hidup, Rina Arano diduga bekerja sebagai model dewasa lepas di banyak proyek.

Dikutip dari The Sports Grail, Arano dilaporkan mematok biaya sekitar $ 1K (atau sekitar Rp14 juta) untuk setiap pemotretan, menurut majalah SheThePeople.

Melalui film dewasa dan pertemuan eksplisit dengan pelanggan di rumah mereka, Arano mengembangkan jaringannya.

Pada saat kematiannya, dia baru berusia 23 tahun.

(Kompas.com/Tribunnews.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas