Kekecewaan Angel Lelga Usai Developer dan CEO Asli Angel Token Diperiksa Polisi
Kevin Marchiano selaku developer dan Claudia CEO Angel Token, sudah diperiksa oleh polisi, sebagai tindak lanjut laporan Angel Lelga.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Angel Lelga bersyukur karena Kevin Marchiano selaku developer dan Claudia CEO Angel Token, sudah diperiksa oleh polisi.
Keduanya diperiksa di Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan tindak penipuan oleh Angel Lelga beberapa waktu lalu.
Diketahui Kevin Marchiano telah menjalani pemeriksaan pada Rabu pekan lalu. Sedangkan Claudia sosok yang disebut Angel sebagai istri aparat diperiksa Selasa (5/7/2022) malam.
Baca juga: Kena Tipu Bisnis Kripto Ratusan Juta, Angel Lelga Ungkap Sosok yang Berinya Iming-iming Menggiurkan
"Alllhamdullillah panggilan kedua akhirnya istri polisi alias Cludia harus datang memberikan keterangan," ungkap Angel Lelga saat dihubungi awak media, Rabu (6/7/2022).
"Iya betul tapi panggilan pertama istri polisi ini mangkir dan langsung naik panggilan kedua," ucapnya.
Meski dua terlapor sudah menjalani pemeriksaan, Angel masih kecewa.
Pasalnya, baik Kevin dan Claudia tak banyak bicara kepada media saat dimintai klarifikasi terkait panggilan mereka.
Claudia sendiri setelah menjalani pemeriksaan justru menghindar dan langsung pergi dengan mobilnya.
"Isi BAP kan wewenang polisi tapi saya kecewa istri polisi ini tidak mau angkat bicara di media dan bicara jujur apa maksud dan tujuan dia dengan tidak mau membayar hak saya," ungkap Angel.
"Dia juga masih memakai nama saya di Angel Token untuk menarik investor lain," tuturnya.
Baca juga: Tertipu Ratusan Juta, Angel Lelga Mengaku Diajak Istri Oknum Perwira Polisi Ikut Investasi Kripto
Dihubungi secara terpisah, Deolipa Yumara selaku kuasa hukum Angel Lelga menuturkan bahwa proses hukum akan terus berjalan dengan memeriksa saksi lain.
"Setelah pemeriksaan terlapor kedua (Claudia) penyelidik masih akan memeriksa beberapa saksi lain untuk melengkapi konstruksi peristiwa hukum yang terjadi," beber Deolipa Yumara.
"Nantinya akan dilakukan gelar perkara untuk menentukan langkah penetapan naik sidik, yaitu dari langkah penyelidikan menjadi penyidikan," lanjut Deolipa.
Sekadar informasi, kasus investasi bodong kripto yang diberi nama Angel token masih berlanjut setelah Angel Lelga membuat laporan sejak bulan Mei 2022 lalu.
Angel Lelga merasa ditipu karena honornya sebagai brand ambassador tak kunjung dibayar.
Selain itu ia merasa dirugikan karena dirinya yang hanya dikontrak sebagai brand ambassador diminta mengakui diri sebagai CEO.
Sebab, bisnis tersebut pada akhirnya bermasalah dan mendapat banyak komplain dari orang-orang yang membeli token.