Tanpa Buluk, Superglad Umumkan Akan Terus Berkarya, Sebut Alasan Lukman Laksmana Dikeluarkan
Grup musik Superglad mengumumkan akan kembali berkarya usai mantan vokalisnya, Lukman Laksmana terlibat kasus dugaan penipuan.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Grup musik Superglad mengumumkan akan kembali berkarya usai mantan vokalisnya, Lukman Laksmana terlibat kasus dugaan penipuan.
Kini Lukman alias Buluk telah resmi dikeluarkan Superglad.
Buluk dikeluarkan secara resmi oleh Superglad usai tersandung kasus dugaan penggelapan dan penipuan uang senilai Rp 2,4 Miliar.
Baca juga: Buluk Dikeluarkan dari Superglad Usai Terseret Penipuan Rp2,4 Miliar, Ada Surat Perjanjian Internal
Kini Superglad menyisakan Agus Purnomi alias Giox (Bas), Garis Akbar (Deum( dan Aduyz (Gitar). Ketiganya pun siap kembali kembali membuat karya baru di Industri musik Tanah Air.
"Kemarin hari ini selamanya Superglad tetap ada. Kecuali kiamat superglad gak ada," kata Giox saat melakukan konferensi pers di kawasan Beji, Depok, Jawa Barat, Sabtu (30/7/2022).
"Superglad cuma Giox, Dady, Akbar, Aduy. Yang cacat dan mau keluar, ya keluar aja," ujarnya melanjutkan.
Lebih lanjut, Giox membeberkan alasannya Buluk dikeluarkan dari personel Superglad.
Menurutnya Lukman telah melanggar perjanjian internal dengan manajemen.
Baca juga: Buluk Eks Superglad Diduga Menipu, Keluarga Lepas Tangan, Sebut Kelakuannya Tak Pernah Berubah
"Isi surat itu kalau mengulangi, dia akan keluar dengan sendirinya. Bicara kasus Buluk, sudah berulang-ulang, itu penyakit yang susah dihilangkan," jelas Giox.
Namun saat ini, Superglad hanya akan menggunakan vokalis additional untuk sementara waktu sambil terus mencari penyanyi yang cocok dengan karakter Superglad.
"Sementara ke depan kami akan menggunakan additional. Sekaligus berjalan kami sekalian mencari vokalis baru," tutur Giox.
Dalam kesempatan yang sama, Superglad turut memeprkenalkan logo baru sebagai bentuk awal melanjutkan karir dalam industri musik dengan slogan Kemarin Hari Ini Selamanya.
"Bicara logo Ada semacam gradasi, menandakan Superglad sudah melalui banyak lika liku perjalanan dan berdebu, pakai itu lah," terang Aduy.
Baca juga: Buluk Eks Superglad Diminta Tanggung Jawab Usai Diciduk oleh Korban Penipuan, Keluarga Lepas Tangan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.