Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mohammad Alivio

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selebgram Dara Arafah enggan membuka pintua maaf untuk para pelaku pencurian brankas milik. Ia ingin mantan ART dan kekasihnya diproses hukum agar kapok.

Diketahui, polisi sudah menetapkan dua tersangka pencurian brankas milik selebgram Dara Arafah.

Dua tersangka tersebut adalah asisten rumah tangganya, Mursidah dan kekasihnya, Sarpun alias Anwar.

Baca juga: Sebelum Beraksi di Rumah Dara Arafah, ART dan Pacarnya Ternyata Pernah Curi Barang Jennifer Dunn

"Damai ya enggak ada, ya. Biar ada efek jera juga," kata Dara Arafah di Polda Metro Jaya, Senin (12/9/2022).

Kendati demikian, Dara Arafah mengaku sudah memaafkan apa yang telah diperbuat Mursidah.

"Insya Allah, saya sudah memaafkan secara pribadi, tapi proses ini tetap harus berjalan, supaya ada efek jera juga," ucap Dara Arafah.

Di sisi lain, Mursidah pun sempat memohon maaf kepada Dara Arafah.

Baca juga: Eks ART yang Bawa Kabur Brankas Dara Arafah Berhasil Diringkus, Uang Curian Dibelikan Motor Sport

"Kemarin ketemu, (dia) minta maaf, ya minta maaf kayak cuma pengin dibebaskan aja mohon maafnya, gitu," lanjutnya.

Diketahui, Polisi mengamankan barang bukti berupa uang tunai senilai Rp 672 juta, 1 linggis, 1 palu, 2 gergaji kecil, pakaian yang digunakan pelaku, 1 Hp Vivo, 1 Hp Samsung, 1 BPKB dan STNK dengan atas nama yang sama.

Serta 1 buku servis garansi Ninja ZX, 1 motor Ninja ZX, dan 1 brankas bewarna hitam.

Atas kasus ini, kedua tersangka dikenakan Pasal 363 KUHP Jo Pasal 55 KUHP, dengan pidana penjara paling lama 7 tahun.

Baca juga: Uangnya Dicuri ART, Dara Arafah Cerita Perkenalannya dengan Pelaku, Berawal dari Medsos

Sebelumnya, artis Jennifer Dunn juga mengalami hal yang sama dengan pelaku yang sama.

Namun saat itu Jennifer mencabut laporannya dan memilih jalur damai.

Kronologi ART Curi Brankas Rp 789 Juta Milik Dara Arafah
Polisi mengamankan tersangka pencuri brankas milik selebgram Dara Arafah yang berisi uang tunai senilai Rp 789 juta.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan, ada dua tersangka dalam kasus ini.

Tersangka tersebut yaitu asisten rumah tangga (ART) Dara Arafah bernama Mursidah, dibantu kekasihnya, Sarpun alias Anwar.

"Kedua pelaku ini sudah ditetapkan statusnya sebagai tersangka. Satu wanita yang merupakan ART korban, dan satu laki-laki yang perannya menerima kiriman brankas dari travel yang membongkarnya dan mengambil isinya," kata Zulpan saat konferensi Pers, Senin (12/9/2022).

Perihal ini, Dara Arafah mengungkapkan kronologi saat dirinya menyadari bahwa brankas miliknya dicuri oleh ART-nya.

Pada 4 September 2022, saat Dara Arafah tidak berada di rumah, Mursidah melakukan aksinya.

Baca juga: Polisi Tangkap Pencuri Duit Ratusan Juta dalam Brankas Milik Selebgram Dara Arafah

Mulanya, Mursidah tak mengetahui bahwa brankas tersebut berisi uang tunai.

Hal ini diketahuinya dari sang kekasih, Sarpun.

Melalui sambungan telepon, Sarpun menyuruh Mursidah agar mematikan CCTV terlebih dahulu sebelum melakukan aksinya.

Sarpun memberi arahan untuk Mursidah agar mencuri dan mengirim brankas tersebut via travel ke Cilacap.

"Awal kejadiannya itu tanggal 4 ya, dia bawa brankas saya dari kamar saya ke daerah Cilacap," ujar Dara Arafah.

Sesampainya di Cilacap, brankas tersebut diterima oleh Sarpun.

Baca juga: Polisi Ungkap Kendala Belum Ditangkapnya Eks ART Dara Arafah yang Gondol Brankas Berisi Rp 800 Juta

Setelah melakukan aksinya, Mursidah langsung menerima pekerjaan baru di daerah Cibubur.

"Jadi yang menerima brankasnya itu yang laki-laki tadi, pacarnya itu dan ternyata si Mbak Mursidah itu udah dapat kerjaan langsung di daerah Cibubur jadi kurang lebih kayak gitu," jelas Dara Arafah.

Dara Arafah baru mengetahui kejadian ini dua hari setelahnya, yaitu pada 6 September 2022 setelah melihat rekaman CCTV dari kompleknya.

Malam harinya, Dara Arafah langsung melaporkan ART-nya ke Polres Metro Jakarta Utara

Lebih lanjut, kedua tersangka kini sudah diamankan polisi.

Hasil Brankas Curian Dibelikan Motor dan Beri Uang Pada Tunangan
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan menjelaskan, Motor Ninja tersebut dibeli dari hasil uang yang ada di brankas.

Selain itu, Zulpan mengatakan bahwa Sarpun telah memberikan uang senilai Rp 5 juta kepada tunangannya, dalam hal ini bukan Mursidah.

"Membeli Kawasaki Ninja ZX Rp 113 juta, membeli beberapa HP serta memberikan ke tunangannya, jadi dia udah punya tunangan, memberi pada tunangannya sebesar Rp 5 juta untuk keperluan sehari-hari tunangan," ungkap Zulpan.

Selain Dara Arafah, ART dan Pacarnya juga Pernah Curi Barang Artis Jennifer Dunn
Selain Dara, ternyata keduanya juga pernah mencuri barang milik artis lain. Korbannya adalah Jennifer Dunn.

"Tersangka ini dulu pernah bekerja sebagai ART dari salah satu artis atas nama Jennifer Dunn, dan kasus ini tidak dilanjutkan karena dimaafkan oleh Jennifer," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan kepada wartawan, Senin (12/9/2022).

Baca juga: Selain Dara Arafah, ART juga Pernah Curi Barang Milik Publik Figure Lain

Sementara Kasubdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya AKBP Indrawienny Panjiyoga menyebut kedua pelaku merupakan sindikat pencuri.

Ini bukan kali pertama yang bersangkutan melakukan pencurian.

"Mereka berdua ini sindikat," ungkap Panjiyoga.

Awal Pencurian Brankas Selebgram Dara Arafah Terbongkar

Selebgram Dara Arafah menjadi korban pencurian sebuah brangkas berisi uang oleh mantan asisten rumah tangganya sendiri bernama Mursidah (52).

Insiden itu dibagikannya melalui akun instagram pribadinya @daraarafah. Dia menyebut pelaku menggondol brangkas miliknya pada Minggu (4/9/2022) lalu saat dirinya tidak berada di rumah.

"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Masih shock banget mantan pembantu bawa kabur berangkas gue," tulis Dara seperti dikutip, Rabu (7/9/2022).

Dara mengungkapkan Mursidah tinggal di Dusun Sidaurip, Cilacap, Jawa Tengah. Saat itu, pelaku sempat pamit kepada orangtua Dara karena orangtuanya meninggal dunia.

"Dia bahkan sempat pamit ke nyokap gue karena alasannya ibunya meninggal di kampung. Dia sempat meminta uang ongkos buat pulang," ucapnya.

Dalam video rekaman CCTV komplek yang dibagikan Dara, terlihat pelaku membawa brangkas tersebut dengan menggunakan sebuah mobil.