Pernah Berada di Titik Terendah, Hotman Paris Sempat Ingin Akhiri Hidup karena Pendidikan Akuntansi
Hotman Paris menceritakan kisahnya saat berada di titik terendah. Hotman Paris hampir mengakhiri hidupnya karena pendidikan akuntansi.
Penulis: Pramesti RizkiAstarianti
Editor: bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - Hotman Paris Hutapea sempat berada di titik terendah hingga ingin akhiri hidup karena pendidikan akuntansi.
Hotman Paris kini telah menjadi pengacara kondang.
Tak banyak yang tahu, Hotman Paris sempat berada di titik terendah hingga ingin mengakhiri hidupnya.
Dikutip dalam kanal YouTube Trans TV Official di acara Sweet Daddy, Senin (26/9/2022), Hotman Paris mengungkapkan kisahnya.
Saat itu, Hotman Paris tengah menjalani pendidikan akuntasi dari Bank Indonesia.
"Saya tahun 1982 sudah bekerja di kantor pengacara paling top di Indonesia, tahu-tahu waktu saya kerja di sana, saya ditawari dikirim ke Bank Indonesia tanpa ada tes masuk," ujar Hotman Paris.
Baca juga: Belum Terima Gaji, 1.166 PPPK Guru Bandar Lampung Minta Pertolongan Hotman Paris: Tolong Kami Bang
Tanpa pikir panjang, Hotman Paris bersedia beralih ke Bank Indonesia.
Hotman Paris berharap dengan bekerja ke Bank Indonesia bisa cepat kaya raya.
"Langsung saya pamit dan masuk ke Bank Indonesia saya pikir bisa kaya raya," ujar Hotman Paris.
Namun, Hotman Paris mengaku tak cocok dengan sistem kerja di Bank Indonesia.
Lantaran, Hotman Paris dipaksa untuk belajar berhitung.
"Nggak cocok karena saya disuruh belajar neraca, hitung dagang, sama sekali nggak masuk di otak gue," ujar Hotman Paris.
Hotman Paris meras pesimis berada di Bank Indonesia.
Bahkan, setiap ada kelas pendidikan, Hotman Paris selalu absen.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.