Fajar Sadboy Akui Pernah Hampir Lompat dari Jembatan di Gorontalo karena Putus Cinta
Fajar Sadboy mengatakan bahwa dirinya sempat hampir mengakhiri hidupnya dengan melompat dari jembatan di Gorontalo karena putus cinta.
Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Ayu Miftakhul Husna
Denny ingin Fajar tak berlarut-larut sedih karena percintaan.
"Maksudnya gini, lakukan sesuatu yang hebat, sehingga pada waktunya, mereka yang mendekat ke kamu."
"Kalau buat cowok, kerja, karier."
"Fajar, satu pesan gua, sedih karena cinta nggak papa, wajar, tapi jangan sampai berlarut-larut," lanjutnya.
Denny mengingatkan bahwa Fajar masih memiliki masa depan yang panjang.
"Masa depan lu masih panjang, masih banyak yang bisa lu lakukan," tambahnya.
Selain itu, Denny juga berpesan agar Fajar tidak boleh lemah dan harus tegar.
Hal ini lantaran Fajar akan menemui banyak masalah yang lebih berat ke depannya.
"Dalam kehidupan ke depan, Fajar nggak boleh lemah, harus tegar."
"Kehidupan ke depan, Fajar akan ketemu banyak masalah yang lebih berat."
"Akan pusing gimana nyari uang buat makan, Fajar akan menikah, akan memikirkan bagaimana membiayai istri, membesarkan anak," jelas Denny.
Denny juga menyingung perihal kerja keras.
"Di situ lah Fajar kerja keras, di situ lah Fajar wajar menangis karena bekerja untuk nyenengin orang-orang di sekitar Fajar, bukan hanya nangisin masalah cinta," tutup Denny Cagur.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Berita lainnya terkait Fajar Sadboy