Adipati Dolken Semangat Perankan Dukun di Film Bayi Ajaib
Adipati Dolken mengatakan peran Dorman adalah karakter seorang dukun yang memiliki ilmu hitam.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bintang film Adipati Dolken terus menjaga eksistensinya di dunia akting, dengan menerima tawaran sebagai Dorman di film Bayi Ajaib.
Film horor supranatural Bayi Ajaib adalah karya sutradara Rako Prijanto bersama rumah produksi Falcon Pictures, yang me-remake film yang tenar di tahun 1982 berjudul sama.
Baca juga: Adipati Dolken dan Sara Fajira Puji Kreativitas Promosi Film Bayi Ajaib
"Jujur gua excited banget pasti karena kita ini membawa EP besar lah ya, Bayi Ajaib gitu," kata Adipati Dolken dalam acara gala premiere film Bayi Ajaib di kantor Falcon Pictures, di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Kamis (12/1/2023) petang.
"Terus film ini menjadi film antagonis gua yang pertama, gua semangat banget buat ini, dan gak sabar banget," sambungnya.
Mengenai peran Dorman, pria berusia 31 tahun ini mengakui sudah lama ia menantikan peran antagonis, selama belasan tahun terjun ke industri perfilman.
"Ini pengalaman pertama gua, kalo protagonis itu kan gua harus punya norma-norma terlihat baik di mata orang-orang, kayak sopan santun, menolong atau berperilaku sopan lah," jelasnya.
Baca juga: Tahun 2023 Adipati Dolken Berharap Bisa Jadi Sutradara Film
"Nah kalo antagonis itu dia punya lingkaran yang lebih luas lagi, normanya itu bebas, lu mau ngapain aja bebas, mau ngebunuh orang, nyumpahin orang, ngata-ngatain orang, bebas," tambahnya.
Bagi suami Canti Tachril ini, yang menantang jadi antagonus asalah gimana caranya ia tetap memberikan batas dan tak berlebihan.
"Karena gua tetap mau membuat antagonis gua tetap seperti manusia biasa. Dia rapuh dalamnya, dia kesepian, dendam, itu yang mau gua buat," ucapnya.
Adipati Dolken mengatakan peran Dorman adalah karakter seorang dukun yang memiliki ilmu hitam.
Untuk melakoni adegan dukun Dorman, pria yang akrab disapa Dodot ini banyak diskusi dengan Rako Prijanto, sang sutradara.
Sebab, tahun dalam ceritanya dikemas diera 1990an, yang didukung dengan properti yang membuatnya harus natural menjadi dukun.
"Tapi mantra yang dibacakan aman, engga memanggil apapun. Jadi santai," ucapnya.
Setelah proses syuting berlangsung, Adipati Dolken mengaku ketagihan memerankan tokoh antagonis dalam film horor.