TRIBUNNEWS.COM - Di tengah Venna Melinda memperjuangkan keadilan sebagai korban KDRT, kini beredar video mirip putra sulungnya, Verrell Bramasta bermesraan dengan Natasha Wilona.

Dari video yang beredar terlihat seorang pria mirip Verrell Bramasta, berjoget dengan wanita diduga Natasha Wilona di tempat yang diduga klub malam.

Verrell Bramasta juga tampak memeluk Natasha Wilona dari belakang.

Video mesra putra sulungnya viral, Venna Melinda pun enggan memberikan komentarnya.

Ia terlihat diam saat ditanya awak media terkait video tersebut.

Venna justru mengatakan sang putra tengah berada di luar negeri.

Baca juga: Baru Terjun Politik, Beredar Video Mirip Verrell Bramasta dan Natasha Wilona Diduga di Klub Malam

"Ya Verrell kan di Amerika kan," katanya dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (16/2/2023).

Tak ingin menanggapi lebih jauh, ibu tiga anak itu pun meminta izin diberi jalan untuk pulang.

"Permisi, aku mau pulang dulu," ucapnya di depan Kantor Komnas Perempuan, Menteng, Jakarta Pusat.

Video diduga Verrell dengan mantan kekasihnya itu beredar setelah sang putra dikabarkan terjun ke dunia politik.

Diduga video itu diambil saat keduanya masih menjalin hubungan.

Pasalnya, tampak dalam video tersebut, Verrell masih tampil dengan rambut pirangnya.

Di mana penampilan Verrel itu terlihat sekitar tahun 2019.

Hingga artikel ini diturunkan, belum ada klarifikasi dari pihak Verrell maupun Natasha Wilona.

Diketahui, Verrell Bramasta telah resmi menjadi kader Partai Amanat Nasional (PAN).

Bergabung dengan PAN, Verrell Bramasta berharap bisa menampung semua aspirasi masyarakat Indonesia.

"Kalau ditanya program apa yang aku usulkan, tentu fokus aku akan ke fokus ke milenial, Gen Z, dan juga ke ibu-ibu, dan juga semua keluarga yang ada di Indonesia," terang Verrell Bramasta saat ditemui di kawasan Warung Buncit, Jakarta Selatan, Kamis (9/2/2023).

Program itu diambil dari pengalaman sang ibu, Venna yang diduga menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dari Ferry Irawan.

"Karena, selain anak muda dan juga milenial, aku, seperti yang Om Eko bilang tadi, aku ingin fokus ke masalah domestic violence alias KDRT," tambah Verrell.

Verrell meneybutkan bahwa KDRT tak hanya dirasakan oleh orang tua, melainkan semua kalangan pun bisa menerima kekerasan tersebut.

"Dan jangan disalahartikan ya, KDRT itu artinya sangat luas."

"Bisa ke anak-anak, bisa ke terhadap sosok ayah, sosok ibu, kakek, nenek," jelasnya.

Verrell berharap bisa menjadi jembatan bagi para korban KDRT untuk berbicara.

Ia pun berjanji untuk memperjuangkan hak-hak korban KDRT.

"Jadi, untuk program-program aku nanti, Insya Allah, kalau aku diberikan kepercayaan sama masyarakat, hal seperti aku yang akan aku perjuangan dan juga kesejahteraan milenial dan anak muda."

"Supaya kita bisa sukses di usia muda dan diberikan kesempatan yang sama seperti orang lain yang lebih dewasa atau berpengalaman," tutup Verrell Bramasta.

(Tribunnews.com/dian/Salma/Fauzi Alamsyah)