Shazam 2 Raih Hasil Buruk di Box Office, Sutradara David Sandberg Umumkan Rehat Garap Film Superhero
Sutradara fil Shazam kecewa garapannya mendapatkan hasil buruk di box office.
Penulis: Bobby W
Editor: Salma Fenty
TRIBUNNEWS.COM - Sekuel "Shazam"yang bertajuk Fury of The Gods tampaknya meraih hasil yang begitu mengecewakan di bioskop.
Dikutip dari Variety, film superhero yang dirilis DC studio ini hanya meraup $30,5 juta atau sekitar Rp 468 miliar selama akhir pekannya.
Raihan ini merupakan angka yang lebih rendah dari perkiraan sebelumnya.
Film ini sendiri menghabiskan biaya produksi $110 juta atau sekitar Rp 1,69 trilyun untuk pembuatan dan biaya pemasaran $100 juta atau sekitar Rp 1,53 trilyun
Dengan pembukaan yang amat kecil di minggu penayangan pertamanya ini, tampaknya film Shazam: Fury of The Gods ini susah balik modal bagi Warner Bros. dan DC Studio.
Baca juga: Sinopsis Film Shazam! Fury of the Gods, Aksi Billy Batson Lawan 3 Putri Dewa Atlas
Setelah akhir pekan pembukaan yang kurang memuaskan tersebut, sutradara "Shazam: Fury of the Gods" David F. Sandberg juga mengungkapkan kekecewaannya.
Dalam cuitannya, ia mengirimkan serangkaian tweet pada Senin (20/3/2023) waktu setempat tentang pengalamannya membuat film dan proyek masa depannya.
"Di Rotten Tomatoes, saya baru saja mendapatkan skor kritikus terendah saya dan skor penonton tertinggi saya di film yang sama."
"Saya tidak mengharapkan pengulangan dari film pertama secara kritis, tetapi saya masih sedikit terkejut karena saya pikir ini adalah film yang bagus," tulisnya.
"Oh baiklah. Seperti yang sudah saya katakan sejak lama, saya sangat ingin kembali ke film horor (serta mencoba beberapa hal baru).
"Setelah enam tahun menggarap Shazam, saya rasa saya sudah cukup dengan film superhero untuk saat ini." tegasnya.
Baca juga: DC Studio Resmi Tunjuk James Gunn sebagai Sutradara Film Superman Legacy
Meskipun kecewa, David mengaku tak menyesal akan karya film Superhero yang telah dibuatnya ini.
"Untuk lebih jelas, saya tidak satu detik pun menyesal membuat film Shazam ini," lanjutnya.
"Saya telah belajar banyak dan bekerja dengan beberapa orang yang benar-benar luar biasa. Akan selalu bersyukur bahwa saya bisa menyutradarai dua dari ini! Mereka adalah pengalaman yang sangat menantang tetapi berharga."
"Satu hal yang benar-benar saya tunggu-tunggu adalah melepaskan diri dari diskusi superhero online. Banyak dari itu sangat menekan saya dan akan menyenangkan untuk tidak perlu memikirkannya lagi."
Sebelum menyutradarai "Shazam" pada tahun 2019, Sandberg mengarahkan dua hits horor yang mendapat sambutan baik.
Film horor yang digarap David antara lain "Lights Out" pada tahun 2016 dan "Annabelle: Creation" pada tahun 2017.
(Tribunnews.com/Bobby Wiratama)