Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Sempat Operasi Potong Leher agar Suaranya Berubah, Lucinta Luna Akui Hasilnya Gagal

Lucinta Luna beberapa bulan lalu sempat menjalani operasi. Lucinta Luna awalnya mengaku ingin memiliki suara lembut seperti wanita pada umumnya.

Penulis: Pramesti RizkiAstarianti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Sempat Operasi Potong Leher agar Suaranya Berubah, Lucinta Luna Akui Hasilnya Gagal
YouTube Trans TV Official
Lucinta Luna mengaku hasil operasinya gagal untuk mengubah suaranya menjadi wanita. 

Kabarnya, Lucinta Luna sempat melakukan operasi pemotongan leher.

Lucinta Luna telah mengangkat bagian leher yang ia sebut sebagai khodam.

Sehingga, Lucinta Luna akan menghasilkan suara yang mirip dengan wanita.

Hingga saat ini, Lucinta Luna belum menunjukkan suara terbarunya.

Dalam video yang beredar ini, Lucinta Luna hanya bisa berbicara tanpa mengeluarkan suara.

Ditambah lagi, ia mengandalkan tangannya untuk membantu orang mengerti dengan maksud perkataannya.

Kemudian, Lucinta Luna mengungkapkan bagian operasi paling sakit yang pernah ia alami.

Berita Rekomendasi

Bagi Lucinta Luna, bagian rahang menjadi operasi yang paling sakit.

Lucinta Luna berjoget setelah operasi pemotongan leher dan rahang. Ia turut menyinggung kondisi tulang ekornya yang juga baru dioperasi.
Lucinta Luna berjoget setelah operasi pemotongan leher dan rahang. Ia turut menyinggung kondisi tulang ekornya yang juga baru dioperasi. (Tangkap layar Instagram @lucintaluna_manjalita)

Baca juga: Di Tengah Kabar Pernah Dekat dengan Rizky Billar, Lucinta Luna Justru Akui Punya Pacar Baru

Tak hanya itu, operasi pemotongan leher juga menjadi operasi paling menyiksa bagi Lucinta Luna.

"Oh bagian rahang, karena kan rahangnya dipotong, leher apalagi karena disembelih, sakit banget katanya gais bagian leher," ujar asistennya.

Selama menjalani operasi plastik, Lucinta Luna tampak tersiksa.

Lucinta Luna kesusahan untuk makan dan bergerak setelah selesai operasi.

Diakuinya, ia tak bisa makan dan minum secara normal.

"Makan sakit karena bibirnya dijahit, minum pakai sedotan nggak bisa normal kaya kita," ujar asistennya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas