TRIBUNNEWS.COM - Grup musik Kangen Band sempat menikmati era gemilangnya, sebelum akhirnya terpuruk lantaran semua personelnya terlibat konflik internal hingga sempat menyatakan bubar.

Pada masa itu, Dodhy, sang gitaris sekaligus pencipta lagu-lagu Kangen Band memutuskan untuk menekuni bisnis di luar musik.

Nahas, bisnisnya tak ada satu pun yang membuahkan hasil. Bahkan, Dodhy sampai gulung tikar dan membuatnya jatuh miskin.

"Aku sudah coba usaha apa saja dan bangkrut. Aku sudah habis empat rumah buat dagang, bikin kafe, peternakan." 

"Di Cibubur itu aku sampai ngontrak dan cuma punya motor harga enam juta."

"Aku bingung banget, stres mikir gimana cara bangkitnya. "

Baca juga: Dodhy Mengaku Sempat Bangkrut & Hidup Susah saat Kangen Band Tersandung Kasus Narkoba

"Akhirnya jual lagu murah- murah. Nggak apa-apa deh murah juga karena rumah sudah habis buat usaha."

"Makanya gimana nih biar survive, sudah gitu kita sama personel lain musuhan," kata Dodhy dikutip dalam YouTube Populer Seleb, Jumat (2/6/2023). 

Rupanya, tak hanya Dodhy saja yang bernasib kurang baik, personil Kangen Band yang lainnya pun juga sempat mengalami hal serupa dengannya. 

Diakui Dodhy, Bebe sang basis dari Kangen Band pun harus bertahan hidup menjadi ojek online hingga diceraikan istrinya.

Baca juga: Dodhy Kangen Band Kagumi Suara Eira Syazira untuk Bawakan Lagu Jaga Cinta

"Sampai basis ku itu si Bebe jadi tukang ojek online, setelah itu dia bercerai sama istrinya."

"Pokoknya kondisinya (memprihatinkan). Dia nongkrong saja di kantong uangnya cuma Rp 5.000," kata Dodhy.

Mengetahui kondisi masing-masing yang jatuh miskin, sempat terpikir dalam benak Dodhy dan teman-temannya untuk pulang kampung.

Kendati demikian, hal tersebut belum pernah mereka lakukan lantaran tak ingin menanggung malu.

"Kami pikir sudah habis nih di Jakarta. Mau pulang malu karena gelarnya kan artis ya. "

"Orang tahunya punya duit. Itu benar-benar susah," tandas Dodhy.

(Tribunnews.com/Rinanda)