Kesepian Sejak Anak Kuliah di Luar Negeri, Uya Kuya dan Astrid Isi Waktu ke Politik, Jadi Caleg
Uya Kuya dan istri, Astrid Khairunisha kini merasa kesepian setelah kedua anaknya kuliah di luar negeri. Mereka isi waktu dengan terjun ke politk.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Uya Kuya dan istri, Astrid Khairunisha kini merasa kesepian setelah kedua anaknya kuliah di luar negeri.
Diketahui Nino dan Cinta Kuya tengah menimba ilmu di Los Angeles.
Baca juga: Siap Hadapi Pileg 2024, Uya Kuya: Menang Kalah Engga Masalah
Mengisi kekosongan tanpa anak-anak justru membuat Uya Kuya terjun ke dunia politik dengan masuk ke Partai Amanat Nasional (PAN).
Pemikiran tersebut lantaran ia dan Astrid ingin membantu banyak orang dengan apa yang keduanya miliki saat ini.
"Iya (mengisi kekosongan jadi Caleg) anak-anak juga kuliah di luar negeri, jadi saya sama Astrid udh mikir kita harusnya berbuat sesuatu yang bermanfaat buat rakyat deh," kata Uya Kuya di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (29/8/2023).
Baca juga: Deretan Artis Jadi Caleg DPR Dapil Jakarta: Ada Bedu, Uya Kuya hingga Once Mekel
Sehingga dengan mencalonkan diri sebagai legislatif dirinya bisa lebih fokus lagi untuk menolong banyak orang dan memanfaatkan waktu ketika anak-anak sibuk kuliah di luar negeri.
"Nah justru dengan kita nyaleg kita bisa lebih serius lagi untuk menangani itu," ungkapnya.
Sejauh ini kedua anaknya sangat mendukung orangtuanya terjun ke dunia politik.
"Oh anak-anak gw mendukung, tapi dia tidak ikut campur dia biar kuliah aja," ucap Uya.
Kendati demikian Uya Kuya tidak mau memaksakan kedua buah hatinya untuk mengikuti jejak karirnya dalam berpolitik.
"Engga tahu, anak gw, gw tanya ada yang mau kuliah politik ngga di luar negeri? Engga ada yang mau, (alasannya) Ngga tahu, anak gw si cinta mau ambil film, yg kedua pengin ambil fashion bisnis biarin gw engga pernah maksa anak-anak mau ngelakuin apa," tutur Uya.
Tak menutupi bahwa keduanya sangat merasa kesepian jauh dari sang anak. Namun beruntungnya Uya Kuya mampu mengatasi rasa rindu tersebut dengan melakukan pekerjaannya sebagai seorang politikus.
"Kesepian lah cuma karena ini gw turun ketemu warga masyarakat jadi engga terasa (kesepian), dan kebetulan Dapil gw luar negeri juga dan September gw bisa ke Amerika sekaligus sosialisasi dan edukasi, ketemu anak gw juga," pungkasnya.
--
