Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Disjoki (DJ) Dinar Candy buka-bukaan soal bayaran untuk mempromosikan judi online hingga mencapai ratusan juta.

Menurutnya angka ratusan juta tersebut hanya sebatas mengunggah video promosi judi online di Instagram cerita dengan durasi 15 detik saja.

Baca juga: Belum Rampung, Wulan Guritno Kembali Diperiksa soal Dugaan Promosi Judi Online Pekan Depan

"Pasti lah (tawaran menggiyurkan). Nggak tau sih, kalau artis-artis top star setau aku tuh 3 digit semua, story doang lho. Aku sempat dapat kabar. (durasi story) 15 detik, itu sudah 3 digit," kata Dinar Candy saat ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (14/9/2023).

Lebih dari itu Dinar kemudian membongkar soal tawaran untuk mempromosikan judi online hanya untuk sekali unggahan. 

Baca juga: Dikawal Polisi, Wulan Guritno Mengaku Senang Diperiksa Penyidik Hampir 7 Jam soal Situs Judi Online

Dengan maksud tidak ada kontrak antara para artis dengan pihak judi online.

"Nggak ada (kontrak) mereka nggak ada sistem kontrak. karena kan mereka tuh kayak apa ya, judi itu mereka yg penting dipromoin aja," ucap Dinar Candy.

Terjebak Tawaran Game Online, Padahal Judi

Namun tawaran tersebut justru dengan iming-iming game online yang menurutnya menggiurkan.

Sehingga banyak publik figur yang terjebak untuk mempromosikan judi online.

Baca juga: Dinar Candy Berlebihan Latihan Tinju, Tangannya Cedera

"Iya, dia bilangnya game online. Dan pastinya tergiur sama budget," tutur Dinar.

Baru-baru ini Dinar Candy bahkan sempat dapat tawaran untuk mempromosikan, namun ia mengetahui bahwa aplikasi tersebut merupakan judi online.

Tawaran tersebut pun ditolak oleh sang disjoki.

"Kayak kemarin boxing aja aku banyak yang nawarin, kayak 'game online', kita kan cek websitenya, itu sudah judi. Jadi ya buat selebgram yang baru, hati-hati aja, kadang-kadang ngejebak juga, mereka itu bilangnya game online," pungkasnya.

Wulan Guritno Dapat Honor Fantastis untuk Promosi Judi Online?

Tentang bayaran artis endorse yang mempromosikan judi online juga pernah disentil Ketua umum Asosiasi Lawyer Muslim Indonesia (ALMI), Zainul Arifin, pihak yang melaporkan sederet artis dan publik figur.

Baca juga: Wulan Guritno Irit Bicara setelah Diperiksa terkait Dugaan Promosi Judi Online