TRIBUNNEWS.COM - Nama Fujianti Utami atau yang akrab disapa Fuji kerap menjadi bulan-bulanan warganet karena dinilai sebagai artis yang tidak memiliki prestasi.

Bahkan, Fuji juga sempat dihujat sebagai selebgram yang namanya melambung karena kematian mendiang kakaknya Febri Ardiansyah dan Vanessa Angel..

Sempat geram dan merasa tidak terima atas tudingan warganet itu, Fuji berusaha untuk sukses di dunia entertainment.

Bahkan Fuji juga mencoba beragam tawaran pekerjaan, mulai dari menjadi konten kreator, selebgram hingga beradu akting dalam film.

Baru-baru ini, Fuji kembali ditanya oleh warganet soal prestasi saat melakukan siaran langsung di akun TikTok rekannya, @nata.

Siaran langsung tersebut sudah selesai, namun video Fuji masih berseliweran di sosial media setelah diunggah ulang oleh warganet.

Baca juga: Tanggapi Ketenaran Fuji Kini, Mayang Sebut karena sang Keponakan: Kalo Gala di Aku, Orang Muji Aku

Disinggung prestasinya selama di dunia hiburan, adik Fadly Faisal ini malah bertanya balik.

"Prestasi itu apa sih?" ucap Fuji.

Kemudian seorang rekan di sebelahnya mencoba memberikan jawaban.

"Achievement apa yang udah lo gapai," jawab seseorang.

Lanjut, Fuji bergegas ingin memberikan jawaban terkait pencapaiannya hingga kini.

Namun ternyata, ucapan Fuji dipotong oleh rekannya.

Rekan Fuji kemudian melanjutkan dan menyebut pencapaian mantan kekasih Thariq Halilintar itu bisa menghasilkan uang lebih dari Rp150 juta dalam satu hari.

"Prestasi gue, gue bisa...," terang Fuji.

"Cari uang sehari Rp150 juta lebih," timpal rekannya.

Tak membantah, Fuji memilih mengaminkan ucapan rekannya tersebut.

"Amin, Ya Allah amin," kata Fuji.

Selain di-bully terkait prestasi, Fuji mengaku fisiknya juga kerap dihujat warganet.

Putri bungsu Haji Faisal ini di-bully karena memiliki kulit sawo matang.

"Di sini rata-rata (warna kulit) sawo matang kayak aku. Kadang aku juga sering kena bully segala macem," kata Fuji saat ditemui di kawasan Kasablanka, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2023).

Dalam kesempatan itu, ia mengungkapkan kekesalannya.

Terlebih Fuji menyinggung soal standar kecantikan kulit wanita Indonesia yang dinilai harus putih.

"Pandangan aku soal standar kecantikan itu agak kesel sebenarnya, karena standar kecantikan di Indonesia rata-rata harus putih, rambut panjang," ucap Fuji.

Lantas, Fuji menjelaskan cantik itu memiliki definisi yang luas.

Selain fisik, Fuji menilai cantik juga bersumber dari dalam diri sendiri.

"Cantik itu (punya definisi) luas. Kalau kita sayang sama diri kita, percaya diri, itu juga cantik," tutur Fuji.

"Kepribadiannya, caranya bersopan santun, itu juga cantik menurut aku," sambungnya.

Baca juga: Mayang Masih Kerap Dihujat hingga Dibandingkan dengan Fuji, Doddy Sudrajat: Biarin, Jadiin Cuan Aja

Tak Berharap jadi Artis

Sementara itu, dikutip dari YouTube Curhat Bang Denny Sumargo pada Kamis (2/3/2023), Fuji mengaku tak berharap menjadi seorang artis.

Pun ia juga tidak pernah berkeinginan memiliki pengikut yang sangat banyak di sosial media, pasca-kepergian mendiang Vanessa-Bibi.

Meski begitu, kini Fuji pilih mensyukuri atas berkat yang didapatnya.

"Nggak naruh harapan sih, nggak naruh ekspektasi ya Alhamdulillah aja," ujar Fuji.

Namun, Fuji mengaku rela tak harus menjadi artis asal kedua kakaknya tidak pergi selama-lamanya.

"Rela, bener," ucap Fuji.

Diakui Fuji, dirinya dulu kerap dijadikan sebagai kelinci percobaan oleh mendiang kakaknya untuk menjadi artis.

Dari situlah, Fuji mulai mengetahui soal seluk beluk dunia entertainment.

Termasuk mempelajari terkait kebiasaan para pengguna sosial media.

"Dulu waktu kakakku masih hidup aku emang dijadiin talent-nya, jadi kelinci percobaannya," tutur Fuji.

"Aku udah ngerti dunia entertain dari mereka kan, jadi kayak oh ini yang mereka (warganet) suka, oh konten gini yang ramai, udah tau basicnya dari mereka," terang Fuji.

(Tribunnews.com/Ayu/Fauzi Nur Alamsyah/Memes)