Kupu Kupu Kertas Film Berlatar Belakang PKI Bakal Tayang di Bioskop
Film Kupu-Kupu Kertas berlatar pada tahun 1965 di kota Banyuwangi. Saat itu Partai Komunis Indonesia (PKI) sedang memanas.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Teaser film Kupu Kupu Kertas sudah dirilis di YouTube beberapa waktu lalu menuai perhatian publik. Tercatat teaser tersebut sudah ditonton 10 ribu kali.
Menurut Denny Siregar selaku produser, senang karena proses produksinya sudah selesai dan siap ditayangkan di bioskop tahun ini.
"Film Kupu-Kupu Kertas sudah selesai produksi dan siap tayang di bioskop," ucap Denny Siregar dikutip Tribunnews.com, Selasa (3/10/2023).
"Saya terinspirasi dengan negara Rwanda dan memotretnya dari sudut pandang korban bukan mencari siapa yang benar dan siapa yang salah," terangnya.
Denny mengaku dapat beberapa tantangan ketika proses pembuatan film tersebut. Namun ia bersyukur Lembaga Sensor Film meloloskan karyanya.
"Enggak mudah bikin film dengan latar belakang PKI ini, banyak yang mencoba menghalangi dan menakut-nakuti," terang Denny.
"Film ini dapat dukungan dari LSF dan bersyukur demokrasi di negara ini dijunjung tinggi jadi gak ada halang berarti," sambungnya.
Film Kupu-Kupu Kertas merupakan salah satu film Indonesia yang terinspirasi dari peristiwa pemberontakan G30S PKI dan juga pembantaian pada 18 Oktober 1965.
Film Kupu-Kupu Kertas sendiri memang terinspirasi dari peristiwa aslinya, dan disebut akan banyak kisah tentang pemberontakan dan pembantaian yang dilakukan oleh salah satu partai di Indonesia pada saat itu.
Film Kupu-Kupu Kertas berlatar pada tahun 1965 di kota Banyuwangi, pada saat itu Partai Komunis Indonesia (PKI) sedang memanas. Antar kubu saling cekcok berebut lahan.
Di antara kebencian, dua remaja malah saling jatuh cinta; mereka adalah Ning (Amanda Manopo), perempuan muda yang kuat pendirian dari keluarga kubu PKI, dan Ihsan (Chicco Kurniawan) pemuda berjiwa bebas dari kubu NU.
Selain mereka berdua film tersebut juga dibintangi oleh Iwa K, Reza Arap, Ayu Laksmi, Fajar Nugra, Seroja Hafiedz.
Rencananya, film produksi Denny Siregar Production dan Maxima Pictures, serta didukung oleh Maxstream ini, akan tayang di bioskop pada bulan Desember 2023.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.