Biayai Pacarnya yang Kerja sebagai PNS, Safa Marwah Justru Berkali-kali jadi Korban Penganiayaan
Safa Marwah menjadi korban penganiayaan kekasihnya yang berinisial TI, seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di Kementerian Dalam Negeri.
Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: bunga pradipta p
Hingga akhirnya, Safa Marwah melaporkan TI ke polsek setempat.
"Pada saat itu Safa dibiarkan begitu saja sama orang-orang di sekitar tanpa ditolong."
"Karena memang merasa terancam, akhirnya pada saat di daerah Cempaka Putih mendatangi Polsek setempat."
"Membuat pengaduan, lalu diterima pengaduannya, didatangi ke rumah kontrakan tersebut," bebernya.
TI kemudian diinterogasi di polsek dan sempat menangis meminta maaf untuk diberi kesempatan lagi.
"Pelakunya diundang ke polsek untuk ditanyai atau diinterogasi, namun terjadi restorative justice."
"Di situ pelaku menangis-nangis minta maaf dan meminta untuk diberikan kesempatan," sambungnya.
Safa Marwah kembali memaafkan TI, tetapi sang kekasih kembali berulah.
Setiap terjadi percekcokan, TI menganiaya Safa Marwah dan terjadi hingga April 2023.
"Namun ternyata pasca perdamaian itu, berulang kembali, hampir setiap bulan terjadi cekcok yang pasca cekcok, laki-laki ini melakukan penganiayaan kepada Safa Marwah."
"Entah dijambak, dipukul, didorong sampai April 2023, pada saat itu mereka sedang ada di dalam ruangan tempat tinggalnya Safa," jelasnya.
Bahkan, Safa Marwah pernah digampar hingga menyebabkan pelipis kirinya robek.
TI saat itu membujuk Safa Marwah agar tidak lapor polisi dan lukanya tersebut kemudian dijahit.
"Tiba-tiba digampar pelipisnya sebelah kiri, menghasilkan luka robek dan lebam," tutup Martin Simanjuntak.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Berita lainnya terkait Safa Marwah