Luna Maya Cerita Suka Duka Jadi Perempuan Mandiri, Akui Lelah Tapi Menyenangkan
Luna Maya membagikan cerita suka dan duka menjadi perempuan mandiri, ia mengaku lelah tapi menyenangkan.
Penulis: Nurkhasanah
Editor: Yurika NendriNovianingsih
TRIBUNNEWS.COM - Artis Luna Maya menceritakan suka dukanya menjadi perempuan mandiri.
Dikenal sebagai perempuan mandiri, Luna Maya mengaku lelah.
"Capek, capek juga gitu," ujar Luna Maya dikutip dari YouTube PUELLA ID, Senin (20/11/2023).
Meski begitu, Luna Maya beranggapan bahwa perempuan mandiri tidak bergantung pada orang lain dan lebih fleksibel.
Model sekaligus aktris kelahiran tahun 1983 itu menyebut perempuan mandiri tidak bergantung pada keinginan dan keputusan orang lain.
"Suka dukanya mungkin sukanya pasti kita enggak bergantung siapa pun, kedua mungkin lebih fleksibel."
"Kita nggak harus bergantung keinginan orang, keputusan orang, tapi ya it's all in our hands lah gitu," terang Luna Maya.
Baca juga: Perbedaan Usia dengan Maxime Dipermasalahkan, Luna Maya Malah Bangga, Akui Tak Peduli Kata Orang
Luna Maya pun mengaku senang menjadi perempuan mandiri.
Ia bisa sesuka hati mengatur kehidupannya.
"Itu menyenangkan sih karena bos kita ya diri kita sendiri sih jadi kapan kita mau libur, kapan kita mau ini kita atur sendirilah gitu tergantung kemauan kita," pungkasnya.
Baca juga: Luna Maya Akui Tak Gampang Berakting Film Horor, Berharap Penonton Ikut Rasakan Sensasi Ketegangan
Mengenai duka menjadi seorang perempuan mandiri jika dikaitkan dengan laki-laki yang takut mendekat kepadanya, Luna Maya memiliki pendapat khusus.
Menurut pemain film Suzzanna: Malam Jumat Kliwon itu, baik perempuan maupun laki-laki harus saling menjaga dan melindungi satu sama lain.
"Ya kalau cowok sih takutnya karena cowok tuh kan sebagai manusia yang harus menjaga, melindungi, kalau di agama Islam sebagai imam."
"Takutnya nanti pekerjaan mereka atau role mereka tu ditake over sama kita, kan sebenarnya nggak gitu juga kan."