Penuh Tangis, Fahmi BO Ceritakan Momen Tak Dianggap di Pernikahan Anaknya hingga Nomor WA Diblokir
Penuh dengan tangis, mantan pesinetron Fahmi BO ceritakan momen dirinya tak dianggap saat pernikahan anaknya.
Penulis: Rinanda DwiYuliawati
Editor: Yurika NendriNovianingsih
TRIBUNNEWS.COM - Kabar mengiris hati datang dari mantan pesinetron, Fahmi BO.
Tak lagi bersliweran di dunia hiburan, kini kehidupan Fahmi Bo seolah berubah 180 derajat.
Usai ditinggal sang istri, Fahmi Bo pun hidup sebatang kara hingga meraup nafkah menjadi tukang parkir.
Dari pernikahannya dengan mantan istri, Fahmi Bo dikaruniai dua orang anak yang kini sudah tumbuh dewasa.
Bahkan, Anak sulungnya yang berusia 23 tahun pun baru saja melangsungkan pernikahannya pada bulan Juli, lalu.
Saat menceritakan keluarganya, Fahmi Bo mengaku sedih hingga bercucuran air mata.
Baca juga: Fahmi Bo Jadi Juru Parkir dalam Kondisi Sakit-sakitan, Nikita Mirzani Siap Bantu Biaya Berobat
Mirisnya, saat datang ke pernikahan sang anak, Fahmi BO merasa dianggap seperti orang asing.
Pengakuan itu dikatakan Fahmi BO, dikutip dalam YouTube ALVIN in Love, Jumat (22/12/2023).
"Kemarin anak saya nikah dan itu mendadak banget gitu saya dihubungin, dan saya di sana enggak jadi apa-apa."
"Saya cuma jadi penonton, padahal saya orang tuanya gitu saya juga bingung gitu kenapa yang jadi walinya itu bukan saya," ujar Fahmi.
Saat bertemu dengan sang anak, Fahmi BO pun langsung menanyakan alasan sang anak hingga tega memblokir nomor Whatsapp-nya.
Baca juga: Idap Stroke hingga Tak Lagi Syuting, Fahmi Bo Akui sang Istri Berkali-kali Minta Pisah
Meskipun sang anak merasa kecewa dengannya, tapi Fahmi BO beranggapan bahwa dirinya tetaplah ayah kandung yang seharusnya tak diperlakulan demikian.
"Saat ketemu itu, saya bilang kenapa saya saya diblokir wa-nya, ya mungkin dia tahu dia kecewa sama saya."
"Tapi walaupun gimana saya orang tuanya gitu kenapa sampai kayak gitu balasannya ke saya," imbuhnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.