Bimbim Slank Tanggapi Film Dirty Vote, Sebut Hanya Kumpulan Data
Musisi Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim Slank ikut menanggapi film Dirty Vote.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musisi Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim Slank ikut menanggapi film Dirty Vote.
Dimana film Dirty Vote sempat menjadi perbincangan hangat usai dirilis sebelum pemilihan umum (Pemilu) 2024 berlangsung kemarin.
Baca juga: Pesan Bimbim Slank untuk Presiden Terpilih, Minta Perizinan Konser Dipermudah
Bimbim mengakui jika dirinya baru melihat video tersebut setengah jam dari total sejam lebih durasi, namun semua yang diungkapkan menurutnya berdasarkan data yang ada di lapangan.
"Belum lihat juga sih gue. Coba nonton enggak kuat kepanjangan. Tapi itu data kok, maksudnya itu real jadi ngambil data-data berita," kata Bimbim di Potlot, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2024).
Film tersebut bahkan saat ini kontroversi, padahal menurut Bimbim semua yang diungkap dalam Dirty Vote murni dari data yang diambil belakangan ini.
Baca juga: Usai Nyoblos, Bimbim Slank dan Keluarga Pamer Kelingking Bertinta Ungu, Acungkan Salam Metal
"Dirangkum jadi satu dan diomongin beberapa tokoh politik dan jadi kontroversi tapi itu data," ujar Bimbim.
Pro dan kontra terjadi usia film Dirty Vote dirilis di YouTube. Namun Bimbim meyakinkan hal tersebut memang kerap terjadi jelang Pemilu.
Menurutnya masih banyak hal lain yang bisa menghancurkan demokrasi, namun semua itu sebaiknya harus dicegah.
"Yang lebih berat (pro dan kontra pemilu) masih banyak sebenarnya. Cuman kan kita demokrasi pancasila engagk bisa semua dibuka," tandasnya.