Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Berani Keluar Rumah hingga Karaokean, Tamara Tyasmara Akui Sudah Konsultasi ke Psikolog dan Ustaz

Keluar rumah selepas 40 hari meninggalnya Dante, Tamara Tyasmara mengaku sudah konsultasi dengan psikolog hingga ustaz, hingga terbiasa terima hujatan

Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Yurika NendriNovianingsih
zoom-in Berani Keluar Rumah hingga Karaokean, Tamara Tyasmara Akui Sudah Konsultasi ke Psikolog dan Ustaz
Tangkapan layar YouTube Cumicumi
Tamara Tyasmara - Berani keluar rumah selepas 40 hari meninggalnya Dante, Tamara Tyasmara mengaku sudah dengan psikolog hingga ustaz, hingga terbiasa terima hujatan. 

Tamara menyebut begitu kehilangan akan kepergian putra semata wayangnya hingga membuatnya enggan keluar rumah.

Selama ini Tamara keluar rumah untuk keperluan ke Polda Metro Jaya terkait perkara almarhum Dante, yang meninggal karena ditenggelamkan oleh kekasihnya sendiri.

"Baru nih semalam aku keluar rumah, kan tadinya belum keluar rumah. Keluar rumah cuma ke Polda doang kalau ada pemeriksaan atau ada keperluan apa yang untuk kasus ini," kata Tamara.

"Nah semalam udah 40 hari, temenku ngajak makan di luar. 'Coba deh makan ke luar jangan di rumah terus, kasihan Dante juga sedih kalau mamanya cuma di rumah'," paparnya.

Tamara Tyasmara Mengaku Sudah Terbiasa Terima Hujatan

Mengenai hujatan yang dialamatkan kepadanya, Tamara Tyasmara tak terlalu mempedulikan.

Tamara juga menegaskan bahwa tempat yang ia datangi bersama teman-temannya adalah tempat makan, bukan club.

"Semalam coba keluar kayak nyari hiburan. Apa yang aku lakuin aku yang tahu. Jadi terserah lah mau viral mau gimana aku nggak peduli," ujar Tamara.

Berita Rekomendasi

"Toh semalam aku nggak ngapa-ngapain, bukan di club kok," tambahnya.

Ibunda mendiang Dante tersebut kini mengaku justru bersyukur dengan hujatan yang didapatkannya.

Menurut Tamara, dengan banyak orang yang menghujatnya, maka dosanya akan berkurang dan makin banyak pahala yang datang padanya.

"Lama-kelamaan sih kayak ya Alhamdulillah aku di hujat tuh malah seneng lho. Jadi kayak apa ya orang dihujatkan itu lagi dizalimi ya namanya dizalimi itu kayak doanya langsung didengar sama Allah gitu," terang Tamara.

"Aku tuh ngerasa makin banyak aku dihujat. Makin banyak pahala aku dosa aku tuh hilang semua. Jadi aku kayak Alhamdulillah dosanya untuk mereka aku nerima pahalanya gitu," pungkasnya.

(Tribunnews.com/M Alvian F)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas