TRIBUNNEWS.COM - Putri aktris Nikita Mirzani, Lolly mengaku sudah mencicil utang endorse sebesar Rp 34 juta dari jumlah nominal Rp90 juta.

Seperti diketahui, nama Lolly kembali ramai diperbincangkan publik setelah tersiar kabar memiliki utang endorse sebesar Rp 90 juta.

Ramainya pemberitaan tersebut membuat Laura Meizani Nasseru Asry alias Lolly itu memberikan klarifikasi di Instagram pribadinya @1a.uraa.

Namun setelah mengunggah klasifikasinya, kesalahpahaman justru terjadi dalam kasus yang melibatkan putri sulung Nikita Mirzani itu.

Dengan tulisan berlatar gelap, remaja 16 tahun itu mencoba meluruskan kesalahpahaman hingga mengungkap duduk perkara mengenai permasalahan tersebut.

"Hi semuanya, setelah saya beri klarifikasi kemarin, saya lihat dan dengar malah jadi ada kesalahpahaman, jadi di sini saya akan meluruskan," tulis Lolly dalam unggahan Instagram Story-nya, Kamis (28/3/2024).

Permasalahan itu berawal saat Lolly masih menetap di London, Inggris.

Di saat itu, kekasih Vadel Badjideh tersebut menerima tawaran endorse sebuah situs judi online.

Sang pemberi endorse pun telah membayar jasa Lolly di awal kesepakatan.

Uang pembayaran tersebut lantas dipergunakan Lolly untuk ongkos pulang ke Tanah Air.

"Permasalahan utama mengenai uang tersebut sudah di transfer di depan ke saya pada saat saya masih di UK untuk pulang ke Indonesia, saya juga sudah memberitahu ke pihak yang memberi saya endorse," sambungnya.

Baca juga: Tak Pedulikan Lolly yang Pulang ke Indonesia, Nikita Mirzani Minta Warganet Urus Putri Sulungnya

Menurut pengakuannya, Lolly telah menunaikan kewajibannya mempromosikan situs tersebut.

Namun saat ia sampai di Indonesia, ia dilarang oleh orang-orang terdekatnya untuk melanjutkan promosi situs judi online itu.

Lolly juga telah menginformasikan hal tersebut kepada pihak yang menggunakan jasanya.

"Perihal postingan tersebut sudah saya lakukan..,

Namun, pada saat saya di Indonesia saya mendapat dari beberapa pihak bahwa lebih baik saya tidak mempostingnya selama di Indonesia.

Sehingga hal tersebut membuat saya tidak berani untuk mempostingnya dan hal tersebut yang membuat saya tidak berani untuk mempostingnya dan hal tersebut lah yang menjadi alsan utama saya tidak melanjutkan postingannya.

Mengenai hal itu pihak yang memberi saya endorsement sudah saya beritahu," lanjutnya.

Ketika diminta mengembalikan uang Rp 90 juta itu, Lolly mengaku sudah menggunakan sebagian dari uang itu untuk biaya pulang ke Indonesia.

"Untuk uangnya secara jujur sebagian sudah saya pakai untuk mengurus urusan saya untuk pulang dari UK ke Indonesia," bebernya.

Kendati demikian, mantan anak sambung Antonio Dedola itu mengaku telah berusaha mencicil pembayaran utang tersebut.

Total Rp 34 juta telah dibayarkan Lolly kepada pemberi endorse.

Ia juga mengakui kesalahan yang diperbuatnya dalam kasus itu.

"Mengenai endorsement ini dan cara saya menyikapinya, saya akui saya salah. Maka dari itu saya berusaha bertanggung jawab dengan menunjukan itikad baik saya melalui sudah mengembalikan Rp 34 juta ke mereka dan bernegosiasi," ujarnya.

Merasa sudah bernegosiasi, Lolly pun dibuat kaget tatkala permasalahan itu secara mendadak muncul di sosial media.

Kasus tersbeut kini kian melebar hingga menyeret orang-orang terdekat Lolly.

"Namun, saya kaget hal ini tiba-tiba muncul di media sosial menjadi ramai, dan semakin ke sini yang di up di media semakin melebar dan menyimpang sampai turut menyerang orang-orang terdekat saya yang tidak terlibat dalam hal ini dan membuat nama saya jatuh," serunya.

Atas hal itu Lolly pun merasa dirugikan.

"Akibat hal ini saya mendapat banyak kerugian, padahal saya sudah berusaha untuk membicarakannya baik-baik secara pribadi dengan yang bersangkutan dan telah membuktikan bahwa saya tidak lepas dari tanggung jawab," tukasnya.

(Tribunnews.com/Gabriella)