Dion Wiyoko Ditunjuk Jadi Duta Kampanye "Generasi Bersih Sehat"
Dion mengajak para orangtua di Indonesia untuk terus melakukan langkah B3ST (bersih pakaian, bersih tangan, bersih tubuh serta sehat terlindungi).
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Aktor Dion Wiyoko ditunjuk jadi duta kampanye Generasi Bersih Sehat.
Ia mengajak para orangtua di Indonesia untuk terus melakukan langkah B3ST (bersih pakaian, bersih tangan, bersih tubuh serta sehat terlindungi).
"Untuk para orang tua di Indonesia. Teruslah bersemangat untuk melakukan langkah B3ST, Bersih pakaian, Bersih tangan, Bersih tubuh, serta Sehat Terlindungi agar bisa mewujudkan Generasi Bersih dan Sehat," kata dia dalam kegiatan Soklin dan Wings for Unicef di Gunawarman, Jakarta Selatan, Kamis (13/6/2024).
Ia mengatakan senang dipercaya untuk ikut mengedukasi anak-anak dan orang tua di Aceh, Sulawesi Selatan, dan daerah-daerah lainnya.
"Dalam menyuarakan kampanye ini, nantinya saya tidak sendirian, saya akan didampingi oleh tiga Bestie saya, ada Soni, Novi, dan Hepi, mengajak masyarakat untuk membiasakan langkah B3ST di mana pun berada. Terutama bersih pakaian dan lingkungan sehat terlindungi berkat SoKlin,“ ujar Dion.
Inisiatif "Generasi Bersih Sehat" untuk mendukung layanan air, sanitasi, dan kebersihan (WASH) memadai di sekolah sebagai upaya Indonesia Emas 2045.
Berdasarkan data Profil Sanitasi Sekolah tahun 2022 yang dirilis oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), 71 persen satuan pendidikan atau setara dengan 27 juta anak di Indonesia berada pada layanan dan hanya 28 persen yang mencapai layanan WASH dasar.
Specialist Unicef Indonesia Muhammad Zainal menuturkan, sanitasi sekolah adalah langkah awal mewujudkan lingkungan belajar yang sehat dan aman, dan berkaitan erat dengan kesehatan anak.
"Perilaku hidup bersih dan sehat di sekolah, terbukti mengurangi ketidakhadiran di sekolah hingga 50 persen. Oleh karenanya, sarana dan layanan sanitasi di sekolah harus memenuhi standar teknis infrastruktur, terjaga kebersihannya, memberikan privasi bagi siswa dan didukung oleh PHBS di sekolah," ujar Zainal.
Marketing Manager SoKlin Joanna Elizabeth Samuel mengatakan, pihaknya menyuarakan pentingnya mengawali segala sesuatu dengan bersih.
"Karena dengan Berawal dari Bersih anak-anak dapat meraih apa pun yang menjadi aspirasi mereka dan menjadi Generasi Bersih Sehat, generasi pemenang yang melaju tanpa batas," ungkap Joanna.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.