Sama-sama Jadi Saksi Sidang Kematian Dante, Tamara Tyasmara Berusaha Kuat, Angger Dimas Tampak Sedih
Sama-sama bersaksi di sidang kasus kematian Dante, anaknya, Tamara Tyasmara dan Angger Dimas tunjukkan sikap berbeda. Tamara ingin kuat, Angger sedih.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengadilan Negeri Jakarta Timur kembali menggelar sidang kasus kematian Dante, anak dari Tamara Tyasmara dan Angger Dimas.
Kematian Dante anak dari Tamara Tyasmara dan Angger Dimas meninggal dunia ketika sedang berenang di kolam renang di kawasan Duren Sawit diduga karena ulah Yuda Arfandi, mantan kekasih Tamara.
Baca juga: Hubungan dengan Angger Dimas Merenggang, Tamara Tyasmara Murka Dituduh Tutupi Proses Sidang Dante
Sidang kasus kematian Dante memasuki agenda pemeriksaan saksi.
Kali ini, Pengadilan memanggil Tamara Tyasmara, Angger Dimas, ibunda Tamara, dan keluarga terdakwa Yuda Arfandi untuk memberikan kesaksian.
"Insya Allah saya siap bersaksi," kata Tamara Tyasmara ditemui di Pengadilam Negeri Jakarta Timur, Senin (29/7/2024).
Tamara tidak ada persiapan khusus. Ia hanya berdoa saja agar dirinya kuat menceritakan kronologi meninggalnya Dante, putranya yang diduga dilakukan oleh Yuda Arfandi.
Baca juga: Kasus Kematian Dante Masih Berlanjut, Angger Dimas Pilih Tutup Komunikasi dengan Tamara Tyasmara
"Berdoa aja saya, saya berusaha ditegar-tegarin aja biar kuat," ucap Tamara Tyasmara.
Sementara itu, Angger Dimas hadir dalam sidang anaknya. Ia masih belum bicara kepada awak media, terkait kesiapannya menjadi saksi kematian Dante.
Hanya saja Angger Dimas diduga belum siap. Sebab, ia masih terlihat murung, sedih, dan terus menundukkan kepalanya sebelum sidang di mulai.
Dua orang pria paruh baya yang ada disisi kiri dan kanannya, berusaha menenangkan Angger Dimas yang diduga masih terpukul atas meninggalnya Dante.
Diberitakan sebelumnya, Dante putra Tamara Tyasmara dan DJ Angger Dimas meninggal dunia diduga karena tenggelam di kolam renang di kawasan Jakarta Timur, Sabtu (27/1/2024) sore.
Dante kala itu sedang berenang namun tidak didampingi Tamara Tyasmara, yang sedang pergi kerja sesaat saja. Dante ditemani orang dewasa yang dipercaya oleh Tamara yang diketahui bernama Yuda Arfandi.
Tamara Tyasmara mendapatkan kabar kalau Dante tenggelam disaat perjalanan menuju kolam renang. Ia pun langsung meminta orang yang ada di Tempat Kejadian Perkara (TKP), membawa Dante ke rumah sakit.
Setibanya di rumah sakit, diakui Tamara Tyasmara, Dante sedang dalam tindakan. Tak lama, detak jantungnya flat dan akhirnya meninggal dunia.
Polisi dari Polda Metro Jaya menetapkan Yuda Arfandi sebagai tersangka atas kematian Dante. Setelah menjalani pemeriksaan, penyidik mengungkapkan kekasih Tamara Tyasmara 12 kali menenggelamkan Dante di kolam renang. (Wartakota/ARI).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.