Spoiler One Piece 1.122: Haki Penakluk Emeth dan Janji Joy Boy di Masa Lalu
Di akhir chapter 1.122 diceritakan tentang percakapan Emeth dan Joy Boy di masa lalu.
Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Salma Fenty
Dalam gerakan ganda, Emeth melepaskan serangan Haki Penakluk yang dahsyat dari tubuhnya yang memengaruhi seluruh Pulau Egghead. Kita dapat melihat kilat hitam yang besar dan laut berguncang dari jauh dari Pulau Egghead.
Emeth: "Jangan mati!! Aku tidak akan membiarkanmu mati!!!"
Wakil Laksamana nyaris tak mampu menahan Haki sang Penakluk, mereka tidak tahu milik siapa Haki itu kuat.
Semua anggota Five Elders di pulau itu terpental dan berubah kembali ke wujud manusia akibat serangan yang dilepaskan Emeth. Setelah itu, Ju Peter, Warcury, dan Nusjuro kembali ke Mary Geoise (hanya Saturnus yang tersisa di Pulau Egghead).
Ju Peter, Warcury, dan Nusjuro terengah-engah di "Ruang Otoritas". Kita melihat Mars sudah duduk di sana (dia mungkin kembali ke Mary Geoise karena serangan Luffy).
Di "Ruang Bunga" kita melihat Imu sedang berlutut dan berteriak.
Pelayan : "Imu-sama!!?"
Imu (berpikir): "Wah, asyik nih anak...!!!"
Thousand Sunny akhirnya mendarat di laut dan berlayar menjauh dari Pulau Egghead dengan kapal Elbaf (kita melihat mereka cukup jauh).
Semua orang di kedua kapal terkejut dan bertanya-tanya ke mana perginya semua monster itu. Para raksasa juga bingung, bertanya mengapa robot dapat menggunakan Haki dan mengapa Haki membuat orang menghilang.
Di pantai Egghead kita dapat melihat sisa-sisa Emeth di tanah di depan Saturnus.
2 halaman terakhir bab ini adalah kilas balik antara Joy Boy dan Emeth yang terjadi berabad-abad lalu.
Joy Boy sedang duduk di atas bukit di sebuah pulau, berbicara dengan Emeth. Joy Boy masih dalam bayangan tetapi kita dapat melihat dia mengenakan topi jerami dan mantel. Emeth mengenakan pakaian yang mirip dengan raksasa (mirip dengan pakaian Brogy).
Joy Boy : "Ingatlah, Emeth. Hanya saat waktunya tepat...!!"