10 Artis yang Turun ke Jalan saat Aksi Demo Tolak Revisi UU Pilkada di Gedung DPR
Inilah deretan artis tanah air yang ikut turun ke jalan saat aksi demo tolak RUU Pilkada di depan DPR, Jakarta pada Kamis (22/8/2024).
Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Salma Fenty
TRIBUNNEWS.COM - Inilah deretan artis Tanah Air yang ikut turun ke jalan saat aksi demo tolak RUU Pilkada di depan DPR, Jakarta pada Kamis (22/8/2024).
Seruan aksi demo mengawal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal syarat pencalonan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 membuat para artis ikut turun ke jalan.
Hal itu muncul setelah Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) akan mengesahkan revisi Undang-Undang soal Pilkada, yang dinilai dapat mengancam demokrasi.
Sejumlah artis, mulai musisi hingga komedian kompak menyuarakan aspirasi penolakan RUU kilat DPR yang dilaksanakan pada Rabu (21/8/2024) malam.
Selengkapnya simak daftar artis yang turun ke jalan saat aksi demo tolak RUU Pilkada di depan DPR, di antaranya sebagai berikut.
1. Reza Rahadian
Tidak hanya turun ke jalan, Reza Rahadian juga ikut naik ke panggung orasi menyampaikan suaranya sebagai rakyat Indonesia.
Dalam orasinya, Reza Rahadian yang mengenakan kaus lengan pendek ini, mengaku tak bisa lagi berdiam diri di rumah lantaran situasi yang terjadi.
Menurutnya, aksi ini menandakan kondisi sekarang yang tidak baik-baik saja.
Di mana rapat Baleg DPR terkait RUU Pilkada begitu cepat terjadi.
Bahkan, menurutnya, hal itu untuk menjegal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait RUU Pilkada sebelumnya.
Baca juga: Saat Komika Turun ke Jalan Kritik DPR dan Pemerintah, Bintang Emon Sindir Kaesang, Abdel: Lawak!
"Saya sudah tidak bisa lagi berhenti diam, saya tidak bisa tidur tenang di rumah. Saya merasa ini adalah waktu yang tepat untuk saya keluar bersama kawan-kawan semua," ucap Reza Rahardian.
"Melihat bagaimana MK yang berusaha mengembalikan citranya, hari ini kita mendapatkan keputusan yang kita hormati dari MK, masih juga berusaha dijegal," lanjutnya dalam orasi.
2. Mamat Alkatiri
Selain Reza, ada komika Mamat Alkatiri yang menyampaikan gagasannya terkait demo tolak Revisi Undang-Undang Pilkada hari ini.
Menurut Mamat, situasi saat ini sedang tidak baik-baik saja hingga ia turun ke jalan bersama warga.
"Sebagai warga negara, kita harus bagaimana menjaga negara ini, kita datang untuk diri sendiri, kita datang atas keinginan sendiri, kita datang untuk masa depan kami dan masyarakat Indonesia, tidak untuk atas nama siapapun," ungkap Mamat Alkatiri.
"Di saat ini, kami merasa sudah genting, gampang banget aturan diakali, diubah-ubah, gampang banget, cepet banget rapat mereka," lanjutnya.
3. Joko Anwar
Sutradara Joko Anwar ikut melakukan aksi demonstrasi setelah mengunggah “Peringatan Darurat” Garuda Biru.
Ia merasa lewat media sosial saja tidak cukup.
Menurut Joko Anwar, selama ini masyarakat, termasuk dirinya, lebih banyak diam saat melihat ketidakadilan di negeri ini.
Baginya, sekarang adalah waktunya semua orang turun ke jalan dan memberikan aspirasi secara langsung.
Ia mewakili suara masyarakat sipil yang merasa sudah muak dengan tingkah-laku penguasa negeri ini.
Melalui postingan media sosial pribadinya, Joko Anwar membagikan aksinya turun ke jalan untuk ikut berdemo.
"Indonesia Raya Berkumandang di Senayan. Disuarakan oleh rakyat yang masih punya hati nurani," tulis Joko Anwar dalam postingan Instagramnya, Kamis (22/8/2024).
4. Keanu Agl
Keanu ikut unjuk rasa demo tolak revisi UU Pilkada. Keanu Agl awalnya mengunggah potret suasana demo di depan gedung DPR. Dia menunjukkan potongan lirik lagu "Agak Laen"
Keanu datang ke demo bersama sineas yakni Gina S. Noer, hingga Anggi Noen. Sama seperti mayoritas massa, Keanu dan para sineas itu mengenakan serba hitam.
Dia tampil santai dengan jaket dan celana pendek serta dilengkapi dengan kacamata hitam.
Dalam unggahan di Instagram, Keanu ikut meramaikan dengan tagar #KawalKeputusanMK.
5. Andovi Da Lopez
Andovi Da Lopez juga turut menyampaikan aspirasi masyarakat menolak revisi UU Pilkada.
Ia melalui unggahan Instagram pribadinya lantas memberikan satir yang ditujukan kepada pemerintahan yang bisa bekerja cepat.
"Semua orang udah tahu gue sebenarnya sudah ngomong begini ke beberapa orang. Sebenarnya gue bangga sama DPR ini, menunjukkan kalau mereka serius bisa langsung rapat cepat," kata Andovi.
Dia memberikan contoh bahwa masih banyak Undang-Undang yang lebih penting, bahkan mendesak untuk diselesaikan. Seperti UU Perampasan Aset hingga UU Masyarakat Adat.
Dalam kesempatan itu, Andovi juga mengaku mendapat teror dari nomor telepon tak dikenal.
Ia dituding jadi penyebar ajakan kekerasan dalam demonstrasi.
Sebaliknya, Andovi justru meminta pendemo tertib dan tidak melakukan aksi kekerasan.
6. Cing Abdel
Komedian Abdel Achrian alias Cing Abdel turut berorasi saat aksi demo tolak RUU Pilkada di depan MPR/DPR.
Dalam kesempatan tersebut, Cing Abdel mengajak para massa aksi dari elemen buruh hingga mahasiswa untuk berteriak DPR lawak.
"Saya cuma mau singkat, minta kekompakan kita, kalau saya bilang Indonesia jawabnya lawan, kalau saya bilang DPR jawabnya lawak," kata Cing Abdel.
"Indonesia? Lawan, DPR? Lawak," teriak massa aksi.
7. Chiki Fawzi
Putri penyanyi Ikang Fawzi, Chiki Fawzi ikut melakukan aksi demo Tolak Revisi UU Pilkada.
Ia mewakili perempuan berjanji untuk menjaga konstitusi bangsa Indonesia.
"Salam perjuangan. Saya izin di sini mewakili teman-teman perempuan yang sangat berani. Saya lihat di situ ada spanduk anak ibu pertiwi, ya Indonesia adalah Ibu Pertiwi, dan kita perempuan di sini adalah perempuan berani yang datang menjaga konstitusi bangsa Indonesia," tulis Chiki di Instagram-nya.
Artis ini menyerukan ke semua orang untuk melawan pemerintah yang zalim. Ia juga mempertanyakan fungsi DPR (Dewan Perwakilan Rakyat).
Dia membawa spanduk bertuliskan “DPR Milik Rakyat Bukan Jokowi itu tak akan henti berjuang untuk Indonesia.”
"Kita harus lawan, lawan pemerintah yang zalim ini. Apakah benar DPR, Dewan Perwakilan Rakyat? Konstitusi sedang disembelih, ironisnya di Agustus ini bisakah kalian berpikir ini adalah hal yang tidak benar,” tulis Chiki.
"Mari rakyat kita bersatu, jangan mau dipecah belah. Satu kata lawan. Salam perjuangan," tutur Chiki.
8. Arie Kriting
Komika Arie Kriting mengatakan, kehadirannya di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta untuk menunjukkan aksi solidaritas mengawal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Undang-Undang Pilkada.
"Kami semua datang di sini untuk menunjukkan aksi solidaritas, karena kami sudah capek."
"Selama ini kami masih punya harapan tipis-tipis, mudah-mudahan ada yang bisa terketuk, tapi hari ini di depan mata kami, kami melihat dengan gamblang bagaimana wakil rakyat kita tidak mewakili suara rakyat," kata Arie Kriting saat berorasi di atas mobil komando di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta.
Ari pun berhadap, pemerintah dan DPR melaksanakan putusan MK itu.
"Jadi mudah-mudahan kehadiran kita di sini, hari ini, besok dan seterusnya untuk terus mengawal apa yang sudah diputuskan MK agar bisa dilaksanakan oleh wakil-wakil rakyat kita," kata Arie.
Aksi unjuk rasa ini, lanjut Arie, untuk menunjukkan ke pemerintah, bahwa rakyat terus mengawal putusan MK terkait UU Pilkada.
9. Bintang Emon
Komika Bintang Emon juga ikut naik ke panggung orasi dengan menyebut bahwa banyak “akrobat politik” yang begitu dipaksakan oleh elite-elite politik belakangan ini.
Dalam orasinya, Bintang menyampaikan seorang dianggap bodoh, masyarakat dipaksa untuk menerima manuver para elite politik.
“Banyak akrobat-akrobat yang enggak masuk akal dan kita dipaksa untuk menelan, kita dianggap bodoh. Ketika kita dianggap bodoh, kita harus melawan!” pekik Bintang Emon di atas mobil komando.
Serentak, massa meneriakkan kata “lawan!” berulang kali.
Bintang juga menyebut, massa demonstrasi tidak membela kepentingan partai politik mana pun.
Massa aksi bersuara karena merasa marah dengan para elite politik yang bermain-main dengan hukum dan konstitusi.
Padahal, kata Bintang, massa hanya menginginkan kompetisi Pilkada yang baik untuk mendapatkan pemimpin terbaik.
“Berikan kami kompetisi yang baik untuk menghasilkan pemimpin-pemimpin yang baik buat kita,” ujarnya.
10. Baskara Putra (Hindia)
Baskara Putra adalah vokalis band Feast, Hindia dan Lomba Sihir.
Dalam postingan Instagramnya, Baskara terlihat turut andil dalam aksi penolakan RUU DPR di Jakarta.
Pada unggahannya, Baskara membagikan sejumlah potret kerumunan massa aksi di sekitarnya yang datang di depan gedung DPR.
"Hanya ada satu kata:," tulis Instagram @wordfangs, Kamis (22/8/2024).
(Tribunnews.com/M Alvian F/Suci Bangun DS/Abdi Ryanda Shakti)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.