Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai aktris Beby Tsabina merasa tertampar oleh film garapan Nayla Punjabi berjudul 'Indonesia's Silent Emergency'.

Sadar punya nama dan platform yang besar, Beby merasa seharusnya bisa dari dulu bersuara soal stunting.

"Aku melihat Nayla bikin ini aku merasa tertampar padahal aku bisa membuat sebuah influence dengan media sosial aku," beber Beby Tsabina di MD Place, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (28/8/2024).

"Aku mulai deh mikirin apa yang bisa aku buat bersama dengan teman-teman aku," ungkapnya.

Nayla Punjabi, putri Manoj Punjabi, membuat film pendek dokumenter soal stunting di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ia menggunakan medium film agar bisa menghadirkan hiburan dan juga edukasi tentang isu tersebut.

"Ini bukan cuman entertaint tapi bisa teredukasi, ini tanggung jawab semua orang bukan hanya ibu-ibu di pedesaan," beber Nayla Punjabi.

"Berdasarkan data aja karena di NTT banyak yang mengalami stunting," terangnya.

Baca juga: Menikah di Usia Muda, Beby Tsabina Mulai Peduli Isu Stunting

Nayla mengatakan alasan membahas hal itu lewat karya film karena dirinya ingin bisa membagikan kisah para ibu soal stunting.

"Tujuan aku dengn film dokumentera adalah pengen dapat cerita dari sisi ibu. Memang kesulitannya adalah membuat seotentik mungkin dengan cara kami," tutur Nayla.

"Ini udah rencanain ini setahun, aku pas di lokasi gimana ya nanyanya supaya mereka bisa menjelaskan kehidupan mereka realnya," terangnya.

Beby Tsabina juga merasa bahwa film tersebut memberikan pandangan baru padanya dalam hal stunting.

Apalagi ia baru saja menikah, hal ini jadi persiapannya ketika nanti sudah memiliki anak.

"Akhirnya pas nonton ini banyak yang aku baru aku sadar soal stunting," ungkap Beby.

Rencananya film garapan Nayla Punjabi bersama MD Entertainment Foundation dan 1000 Days Fund akan tayang di Youtube pada 3 September 2024.