Profil Tata Juliastrid, Puteri Indonesia asal Bali yang Jadi Pemenang Miss Cosmo 2024
Berikut ini merupakan profil Ketut Permata Juliastrid yang menjadi pemenang Miss Cosmo 2024.
Penulis: Ifan RiskyAnugera
Editor: Salma Fenty
TRIBUNNEWS.COM - Berikut profil Ketut Permata Juliastrid yang menjadi pemenang Miss Cosmo 2024.
Indonesia kembali menoreh prestasi di ajang kecantikan internasional.
Puteri Indonesia Pariwisata Ketut Permata Juliastrid menjadi juara Miss Cosmo 2024 yang digelar di Saigon Riverside Park, Kota Ho Chi Minh, Vietnam, Sabtu (5/10/2024).
Diketahui, wanita yang akrab disapa Tata Juliastrid itu berhasil menyisihkan 57 kontestan lainnya di Miss Cosmo 2024.
Setelah unggul dari Miss Cosmo Thailand Mook Karnruethai Tassabut yang menjadi runner-up, Tata Juliastrid akhirnya dinobatkan menjadi juara.
Lantas siapakah sosok Tata Juliastrid yang menjadi pemenang Miss Cosmo 2024?
Berikut profil Tata Juliastrid:
Tata Juliastrid Sari lahir di Denpasar, Bali, 12 Juli 2003.
Pemiliki nama lengkap Ketut Permata Juliastrid Sari saat ini berusia 21 tahun.
Mengutip dari TribunBali, Tata Juliastrid merupakan anak keempat dari pasangan I Ketut Tawan dan Dwi Astuti.
Tata Juliastrid diketahui sudah aktif di dunia modeling sejak berusia 17 tahun.
Beragam photoshoot dan fashion show di Bali sudah tak asing baginya.
Baca juga: 3 Puteri Indonesia Ikuti Fashion Show Karya Desainer Dian Natalia Assamady di Italia
Pada tahun 2021, Tata sempat menempuh pendidikan Program Studi Manajemen di Universitas Udayana.
Kemudian, di tahun 2024, Tata melanjutkan studinya di Institut Desain dan Bisnis Bali di Denpasar.
Di tahun yang sama, Tata sempat mengikuti seleksi ajang Puteri Indonesia Bali 2024 .
Setelah itu, ia berlanjut mengikuti ajang Puteri Indonesia 2024 dan keluar sebagai pemenang ketiga atau Puteri Indonesia Pariwisata 2024.
Karena pencapaiannya itu, Tata kemudian dikirim ke ajang Miss Cosmo 2024 untuk mewakili Indonesia.
Penampilannya yang memukau, Tata pun dinobatkan sebagai pemenang Miss Cosmo 2024.
Selain dikenal sebagai modeling, Tata rupanya juga seorang aktivis pariwisata yang memperjuangkan pelestarian budaya dan alam di kampung halamannya di Bali.
Dalam hal ini, Tata berfokus pada praktik pariwisata yang bertanggung jawab dan dapat memberikan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.
Tak hanya itu, ia juga ingin memberikan pemahaman tentang pentingnya melestarikan alam dan integritas budaya Bali.
(Tribunnews.com/Ifan) (TribunBali.com/Adrian)