TRIBUNNEWS.COM - Bali International Film Festival (Balinale) ke-18 digelar di Pulau Dewata Bali selama sepekan, 1-7 Juni 2025. 

Balinale 2025 telah mengumumkan “Call for Submissions” dan mengundang karya-karya independen yang kreatif, unik dan menggugah dari Indonesia dan seluruh dunia.

Film dari semua genre, mulai dari film panjang naratif dan dokumenter, serta film pendek: naratif, dokumenter dan animasi yang menginspirasi, impresif dan menghibur, akan dipertimbangkan sebagai peserta.

Pendaftaran film dibuka pada hari Sabtu, 30 November 2024. Filmfreeway adalah platform pengiriman film resmi festival ini.

Batas waktu “early bird” pendaftaran awal 11 Januari 2025. Sementara batas waktu reguler 15 Maret 2025 dan batas waktu akhir 04 April 2025.

Balinale berkomitmen mengembangkan industri lokal, mendukung bakat-bakat baru, dan berbagi cerita dari Indonesia.

Oleh karenanya, penyelenggara Balinale memberikan keringanan berupa pengajuan film secara gratis kepada peserta dari Indonesia (WNI).

Batas waktu khusus Pendaftaran Warga Negara Indonesia (WNI), yakni 15 Maret 2025.

Balinale sebagai Academy Award Qualifying Festival, pemenang kategori Film Pendek Balinale sekarang dapat memenuhi syarat untuk dipertimbangkan sebagai peserta Film Pendek Terbaik dalam kompetisi Oscar. 

Balinale menjadi festival pertama di Indonesia yang menerima pengakuan ‘berkualifikasi Oscar.

Balinale akan terus membuka peluang dan memberikan kesempatan kepada film-film pendek produksi tanah air.

Festival yang berlangsung selama seminggu ini akan memperluas dan memperkuat pengakuan dunia yang telah diterima selama delapan belas tahun terakhir dengan membangun program sinema yang berani, cerdas, dan merangsang secara kreatif untuk orang-orang di seluruh dunia dan menciptakan forum seni dan pendidikan kelas dunia yang terkait dengan afiliasi kami dan organisasi lainnya.

"Kami juga akan terus membina hubungan dengan rekan-rekan industri internasional melalui Bali Film Forum," demikian keterangan penyelenggara.

Sebagai info, Bali International Film Festival (Balinale) didirikan pada tahun 2007. 

Festival ini dikenal secara internasional karena program-programnya yang bervariasi dari sinema independen global dan secara signifikan mempromosikan film indonesia dan industri kreatif melalui acara-acara industri global, asosiasi film, dan afiliasi profesional yang ada.

Balinale didukung oleh pemerintah pusat dan provinsi atas upaya yang telah terbukti dalam memberikan manfaat budaya, kemasyarakatan, dan ekonomi bagi negara.

Festival ini didirikan oleh Bali Film Center (BFC), sebagai lembaga swasta yang menyediakan layanan profesional untuk produksi film dan televisi di Indonesia sejak tahun 2002.