Malu Berita Gus Miftah Sampai ke Malaysia, Fedi Nuril Desak Prabowo Copot Jabatan sang Pendakwah
Gus Miftah viral hingga ke negara tetangga, Fedi Nurul mendesak Presiden Prabowo untuk mencopot jabatan Utusan Khusus Presiden sang pendakwah.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Aktor Fedi Nuril ikut menanggapi video viral Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah yang melontarkan kata kasar kepada pedagang es teh, Sunhaji.
Berita viral soal Gus Miftah rupanya telah sampai ke negara tetangga.
Hal itu lah yang membuat Fedi Nuril merasa malu dengan tabiat sang pendakwah.
Fedi Nurul pun mendukung penuh bila Gus Miftah dicopot dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden.
Melalui cuitan di akun X @realfedinuril, Rabu (4/12/2024) yang ditujukan Presiden Prabowo Subianto, pemain Ayat-ayat Cinta itu menyebut sikap Gus Miftah kepada pedagang es teh sangat tidak pantas.
"Kepada Pak
@prabowo
Tidak pantas seorang Utusan Khusus Presiden di bidang Kerukunan Beragama mengatakan “goblok” kepada Bapak Sun, penjual es," tulis Fedi.
Fedi sangat menyayangkan sikap seorang pejabat negara yang enteng mengucapkan kata-kata kasar.
"Memalukan kalau ada pejabat negara dengan ringannya mengatakan “Ndasmu etik” atau “goblok”," kata Fedi.
Bahkan, berita viral soal Gus Miftah telah sampai di negara tetangga, Malaysia.
Dalam cuitannya itu, Fedi juga menyisipkan unggahan dari akun @MALAYSIAVIRALLL.
Baca juga: Aisar Khaled Berniat Temui Penjual Es Teh yang Dihina Gus Miftah: Ingin Beri Kebahagiaan ke Bapak
Di mana, dalam unggahan itu ada video detik-detik Gus Miftah menghina Sunhaji saat tengah berjualan di acara pengajian di Magelang, Jawa Tengah.
"Geram tengok yang tergelak tu. Macam sial. Harap budaya Indon tak bawak sampai ke Malaysia.
(Kesel ngelihat orang yang ketawa itu. Semoga budaya Indonesia nggak kebawa sampai ke Malaysia)," bunyi caption akun tersebut.
Aktor 42 tahun itu pun merasa malu hingga meminta Prabowo untuk mencopot jabatan Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.