Panitia Olimpiade London Memalukan, Kereta Gantung Ngadat
Kereta berjalan dari Thames River ke timur London ketika tiba-tiba berhenti di udara.
Editor: Dahlan Dahi
TRIBUNNEWS.COM - Satu demi satu kekurangsiapan panitia Olimpiade London mulai terkuak.
Sebelumnya, Petenis Kazakhstan, Galiana Voskoboeva, mencak-mencak setelah menunggu bus satu jam untuk mencapai tempat latihan dari tempat pemondokannya.
Tribun Jakarta memberitakan, tim bulutangkis Indonesia harus naik bus dua jam sebelum mencapai tempat latihan.
Insiden memalukan terjadi ketika kereta layang (cable car) ngadat di ketinggian 300 kaki, Rabu (25/7/2012), meninggalkan kepanikan 60 penumpang di udara.
Kereta layang itu ngadat karena masalah teknis pada sistem alarm, justru pada saat peluncuran "Emirates Cable Car" tersebut.
Penumpang yang umumnya turis keluarga dan anak-anak menunggu dengan cemas di ketinggian selama 40 menit.
Udara London ketika itu terbilang panas untuk ukuran Inggris, yakni 28 derajat Celcius.
Proyek kereta layang itu menelan dana 44 juta poundsterling.
Kereta berjalan dari Thames River ke timur London ketika tiba-tiba berhenti di udara.
"Emirates Cable Car has broken down," seorang penumpang memposting di akun twitternya, seperti dilansir Daily Mail.(*)
- Atlet Yunani Dicopot Setelah Hina Orang Afrika di Twitter
- Anaknya Jadi Atlet Olimpiade, Ibunya Jadi Juri
- Menpora: 30 Tahun Lagi Indonesia Jadi Tuan Rumah Olimpiade
- Tim Bulutangkis Indonesia Terjebak Dua Jam di Bus
- Olimpiade London Olimpiade Twitter
- Transportasi London Acak-acakkan, Atlet Olimpiade Mengeluh