Kejuaraan Dunia Poomsae: Pemanasan Taekwondo ke SEA Games
Atlet-atlet pelatnas taekwondo Indonesia pemanasan sebelum terjun di SEA Games 2013, Myanmar.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Atlet-atlet pelatnas taekwondo Indonesia akan menjadikan Kejuaraan Dunia Poomsae di Bali pada 31 Oktober-3 November mendatang sebagai ajang pemanasan sebelum terjun di SEA Games 2013, Myanmar.
"Kejuaraan dunia ini memang menjadi ajang pemanasan atau ujicoba terakhir sebelum ke Myanmar, makanya sedapat mungkin dimaksimalkan," ujar Sekrestaris Jenderal Taekwondo Indonesia, Dirc Richard didampingi Ade lukman (ketua panpel) dan Ardiansyah dari perwakilan BRI dalam jumpa pers 8th WTF World Taekwondo Poomsae Championship di Bloomeing Bar and Resto, FX, Jakarta, Kamis (24/10/2013).
Kejuaraan dunia poomsae kali ini dipastikan diikuti sekitar 51 negara dari 5 benua yang ikut. Empat di antaranya adalah negara-negara yang akan mengikuti SEA Games nanti, yakni Vietnam, Thailand, Filipina, dan Myanmar.
"Saingan kita adalah negara-negara asia Tenggara.Merekalah pesaing kita di SEA Games nanti," tambah Richard.
"Makanya kami berharap sekali ajang ini bisa menjadi pengalaman bagi para atlet untuk membaca peta kekuatan lawan buat ke depannya."
Kendati sebagai ajang pemanasan PBTI tetap memberikan target kepada para atletnya.
"Target pasti ada, yaitu dua emas. Dapatnya dari nomor individual putra," sebutnya.
Ia mengatakan, target ini cukup realistis mengingat peta kekuatan lawan pada kejuaraan ini cukup merata, baik itu dari benua asia maupun Eropa. Selain itu, sebelumnya atlet poomsae individual putra, Maulana Haidir sempat mendapatkan emas pada Islamic Solidarity Games, di Palembang. (tb)