Tak Ada Batasan Kandang untuk Peserta
Ketua Umum Equestria Indonesia (Eqina) Jose Rizal Partokusumo memperkirakan jumlah peserta AEK Memorial III membludak
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Equestria Indonesia (Eqina) Jose Rizal Partokusumo memperkirakan jumlah peserta 'AEK Memorial III' yang dihelat 13-15 Desember di Pegasus Stable, Kinasih, Kabupaten Bogor, akan melebihi 'Pangdam Jaya Cup'.
Jika 'Pangdam Jaya Cup' melibatkan 115 ekor kuda dengan lebih dari 120 'entries', maka keikutsertaan kuda, 'rider' dan 'entries' di 'AEK Memorial III' akan melampaui jumlah itu.
"Ini karena tidak akan dibatasinya jumlah kandang," jelas Jose, Selasa (26/111/2013) kepada tribunnews.com.
Saat menyaksikan persaingan hari terakhir 'Pangdam Jaya Cup', Minggu (24/11/2013) di Pulomas, Jose bertemu langsung dengan pemilik Pegasus Stable, Yusni Radius Prawiro.
Seperti diketahui, keterbatasan kandang, terutama yang permanen, selama ini jadi salah satu kendala bagi keikutsertaan banyaknya jumlah kontestan, baik kuda maupun 'rider'.
Termasuk di 'Pangdam Jaya Cup' 22-24 Desember itu. EVALUASI JN STUD. Terkait atmosfir persaingan di 'AEK Memorial III', menurut Jose, akan sama 'panasnya' dengan 'Pangdam Jaya Cup'.
"Apalagi ini kan event terakhir Eqina," ujar pemilik klub JN Stud itu.
Dari persaingan yang menegangkan itu Jose mengharapkan 'rider-rider-nya tetap bisa tampil 'easy-going'.
"Yang penting tetap percaya diri dan siap untuk memberikan penampilan terbaik," katanya.
Disinggung tentang evaluasinya dari penampilan 'ridernya' di kejuaraan Piala Pangdam, Jose menyatakan, mereka sudah tampil seperti yang diharapkan.
"Untuk 'rider-rider' senior JN, sama seperti rider-rider Eqina lainnya, mereka konsisten. Kepercayaan diri mereka juga semakin meningkat. Itu juga yang membuat persaingannya sangat ketat," papar Jose.
Jika kemudian 'rider-rider' JN Stud tidak mengoleksi medali seperti yang diharapkan, kata Jose, itu hanya karena faktor keberuntungan saja dari 'event' ke 'event'.
Untuk rider yunior seperti "little Pandi' dan 'rising star' Nuriman, ada peningkatan prestasi, dengan kepercayaan diri dan tehnik berkuda yang meningkat tajam dibanding tahun sebelumnya. (tb)