TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Tim Futsal Kota Malang mulai menata diri dalam menyongsong Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) 2014.

Setelah memastikan diri ikut dalam kejuaraan futsal terbesar di Jatim ini, Kota Malang kini mengagendakan program pembentukan tim.

Sekretaris Umum Askot PSSI Kota Malang, Haris Tofli, mengungkapkan dalam membentuk kerangka tim, pihaknya akan meminta bantuan kepada Komunitas Futsal Kota Malang.

Haris meminta masukkan para penggiat futsal di Kota Malang untuk membentuk tim.

"Kami akan berbicara dengan teman-teman futsal terkait keikut-sertaan kami di Kejurprov. Kami segera membentuk tim," kata Haris, Kamis (21/8/2014).

Dijelaskan Haris, Kota Malang akan mengumpulkan pemain maksimal kelahiran 1993, hal ini seperti regulasi yang ditetapkan Panpel Kejurprov.

Namun, tidak menutup kemungkinan Kota Malang juga mencari pemain yang lebih muda, yakni kelahiran 1994.

"Pemain Kejurprov 2014 kan maksimal kelahiran 1993, dan Porprov 2015 maksimal 1994. Kami juga ingin mencari pemain kelahiran 1994 agar bisa digunakan di Kejurprov dan Porprov," papar Haris.

Disinggung mengenai penunjukkan pelatih, Haris akan memaksimalkan klub-klub futsal yang ada di Kota Malang.
Seperti diketahui, di Kota Malang ada klub Eagle yang mengorbit di kompetisi Divisi I LFA Jatim V.

"Gambaran pelatih besar kemungkinan dari teman-teman di klub Eagle," ucapnya.

Kejurprov 2014 akan digelar di Kabupaten Banyuwangi, Oktober mendatang. Kejurprov merupakan lanjutan dari Turnamen Futsal Antar-Pengcab 2012 lalu.

Kota Malang sendiri, absen dalam Antar-Pengcab 2012. Event terakhir yang diikuti Kota Malang adalah cabor futsal di Porprov 2013 lalu.

Saat itu, Kota Malang berada di peringkat keempat. Medali emas diraih Sidoarjo, perak diraih Madiun, dan perunggu diraih Surabaya.

Di laga perebutan medali perunggu, Kota Malang dikalahkan Surabaya dengan skor 2-9.