TRIBUNNEWS.COM, SENTUL - Duet Tim Honda Racing Indonesia yang terdiri dari dua pembalap asal DKI Jakarta, Rio SB, dan pembalap kawakan Alvin Bahar benar-benar tak tertandingi di balapan seri keempat Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM), di Sirkuit Sentul, Bogor, Minggu (14/9).

Kedua pembalap mendominasi podium kelas master berstatus kejurnas Indonesia Touring Car Championship (ITCC)

Rio SB meraih podium pertama di Race ke-9, dengan membukukan waktu tercepat 1.54.919 detik. Sementara Alvin menyusul di posisi kedua dengan waktu, 1.55.220 detik.

Tempat ketiga diraih pebalap Hendra Bonank (United Oil Racing Team) dengan waktu, 1.57.507 detik.

Persaingan ketat memang terjadi jelang penutupan musim balap tahun ini. Pebalap Fitra Eri (Honda Bandung Center) yang di seri sebelumnya berada di tempat ketiga gagal menembus finis.

Begitu juga dengan Fino Saksono (GT Radial) yang menempati peringkat kedua juga mengalami nasib serupa sehingga membuat Rio dan Alvin benar-benar seperti memiliki keseluruhan Sirkuit Sentul. Keduanya tampil trengginas hingga menyudahi balapan 18 lap dengan posisi satu-dua.

“Saya senang bisa meraih podium kali ini. Ini menjadi motivasi bagi saya di balapan selanjutnya.,” ujar Rio usai lomba.

Seniornya, Alvin pun mengaku gembira dengan hasil yang dipetik tim Honda Racing Indonesia kali ini. Terlebih hasil serupa juga diraih di kelas bergengsi lainnya Honda Jazz Speed Challenge/Brio di mana Rio kembali tampil sebagai jawara diikuti Alvin dan Fitra di posisi ketiga.

Dengan hasil double podium 1-2 ini, tentu saja harapan tim Honda Racing untuk meraih gelar juara konstruktur dan pembalap di akhir musim sangat terbuka lebar.

"Kami puas dengan hasil ini. Rio menunjukkan penampilan luar biasa dahsyat dan saya bisa membuntutinya di tempat kedua baik di Kejurnas kelas Master maupun di Honda OMR. Balapan cukup menegangkan tapi kami gembira sudah punya modal lebih jelang seri kelima dan enam mendatang," tutur Alvin yang sudah tiga kali meraih gelar juara nasional ini kepada media, Senin (15/9).

Di kelas Brio, pembalap DKI Romy Tahrizi tampil cemerlang diikuti Sendy Setiawan dan Hendrik Abenk di tempat kedua dan ketiga. Secara keseluruhan balapan seri keempat di Sirkuit Sentul berjalan mulus.

General Marketing Sirkuit Sentul, Lola Moenek pun menyatakan rasa puasnya lantaran semua pembalap bisa bekerja sama dengan baik sehingga ajang seri keempat berjalan lancar hingga tuntas 12 sesi balapan.