Asian Games 2018 Diselenggarakan di Tiga Kota
Untuk pertama kali sepanjang sejarah, AG tidak dilangsungkan di satu kota
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah Asian Games (AG) 2018. Peresmian Indonesia untuk menyelenggarakan multievent olahraga antar negara di benua Asia itu dibahas dalam pertemuan Dewan Olimpiade Asia ke-33 di Incheon, Korea Selatan pada Sabtu kemarin.
Ini merupakan kedua kali Indonesia dapat menyelenggarakan AG, setelah yang pertama pada 1962. Berbeda dibanding penyelenggaraan sebelumnya, untuk pertama kali sepanjang sejarah, AG tidak dilangsungkan di satu kota, melainkan di tiga kota, yakni Palembang, Jakarta, dan Bandung.
“Indonesia tuan rumah AG dari sisi pelaksanaan. Indonesia dipastikan resmi menandatangani MoU (Memorandum of Understanding,-red) untuk menjadi tuan rumah Asian Games XVIII pada 2018,” kata Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Roy Suryo, di Tangerang, Minggu (21/9).
“Ini menggunakan sistem Host Country bukan lagi Host City, baru kali ini. Jadi, AG milik Indonesia, bukan hanya klaim satu daerah. DKI Jakarta terpilih karena ibu kota negara. Ada syarat ibu kota negara sebagai tuan rumah apabila Host Country,”.
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noordin, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, sementara perwakilan dari pemerintah daerah Jawa Barat tidak datang dalam kesempatan tersebut. Indonesia mendapatkan dukungan 42 negara dari 45 negara yang hadir.
Menurut pemaparan Deputi 3 Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Faisal Abdullah, semula peserta pertemuan Dewan Olimpiade Asia menginginkan supaya penyelenggaraan AG XVIII dilangsungkan pada 2019, namun ini langsung ditolak Indonesia. Sebab pada tahun itu akan diadakan pemilihan umum legislatif dan presiden.
“Waktu pelaksanaan peserta (pertemuan Dewan Olimpiade Asia,-red) mau AG diselenggarakan pada 2019, karena pada 2018 akan berlangsung Olimpiade Musim Dingin, Tetapi pada 2019 di Indonesia ada pemilu. Akhirnya, peserta menyetujui,” kata Faisal.
Rencananya, Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta akan menjadi tempat pembukaan AG 2018, sementara Gelora Sriwijaya Jakabaring ditunjuk untuk menggelar acara penutupan dan menghelat pertandingan-pertandingan akbar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.