TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Ruben Gnanalingam, salah seorang pemilik klub bola basket Wesports Malaysia Dragons (WMD) menilai, Liga Bola Basket ASEAN (ABL) sudah menjadi salah satu liga yang stabil di kawasan Asia Tenggara.

"(ABL) Sudah menjadi salah satu liga yang stabil, selalu digulirkan setiap tahun dan melibatkan berbagai klub bola basket dari berbagai negara di Asia Tenggara," kata Ruben melalui rilis ABL, akhir pekan lalu.

WMD --yang saat ini bercokol di posisi ke-2 klasemen sementara ABL--, menurut Ruben, sudah merasakan perkembangan ABL sejak tahun pertama liga tersebut diperkenalkan.

Sementara, Chief Operating Officer ABL Ridi Djajakusuma menyatakan, Ruben dan WMD merupakan para pihak yang turut membesarkan liga regional ini. "Ruben bisa dikatakan adalah seorang pemilik klub yang sangat berkomitmen dengan ABL. Saya yakin ABL akan berkembang lebih cepat, jika memiliki komitmen serupa," kata pria yang sudah menukangi ABL sejak empat tahun terakhir.

"Komitmen setiap tim, saat ini adalah hal yang paling penting," Ridi, menambahkan.

Menimpali pernyataan Ridi, Ruben berpendapat, adalah hal positif dengan keberhasilan kembali menggulirkan ABL musim kompetisi tahun 2014, melibatkan enam tim dari lima negara. "Memang tidak bisa dilakukan tergesa-gesa. Ada proses yang harus dilalui dan harus dikerjakan oleh manajemen liga dengan baik," kata Ruben.

ABL akan mengakhiri musim kompetisi ke-5 mereka pada akhir Oktober 2014. Sebanyak lima tim berpeluang untuk berlaga di babak playoff, yang menurut rencana bakal digelar pada November 2014.