Trisakti Andalkan Bulu Tangkis di Pomprov DKI Jakarta
Universitas Trisakti membidik 3 besar dalam papan klasemen dan bisa terwujud jika cabang bulu tangkis menyumbang 3 medali emas.
Penulis: Murtopo
Editor: Dewi Pratiwi
Laporan Wartawan Harian Super Ball, Murtopo
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Universitas Trisakti mengandalkan cabang olahraga bulutangkis dalam mendulang medali di ajang Pekan Olahraga Mahasiswa (POM) Provinsi DKI Jakarta yang digelar 18-23 November ini. Dalam event dua tahunan yang digelar Dinas Olahraga Pemprov DKI Jakarta dan Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (BAPOMI) DKI Jakarta, Universitas Trisakti membidik 3 besar dalam papan klasemen. (Baca:DKI Jakarta Siap Sumbang Atlet ke POM Asean).
Menurut Manajer tim bulutangkis Universitas Trisakti, Abubakar Arif, target minimal lolos ke tiga besar bisa terwujud jika timnya bisa menyumbang 3 medali emas dari cabang bulutangkis. "Andalan kami dari bulutangkis ada di nomor ganda putri, ganda campuran dan tunggal putra," ujar Abubakar.
Kata Abubakar, sejumlah atlet andalan yang akan berlaga kali ini adalah atlet dari Klub Jaya Raya masing-masing Dian fitiriani, Eri dan Aris budiarti yang baru saja ke luar dari Pelatnas. "Kami juga memiliki kekuatan tiga pemain asal Klub Djarum, Dea Riska,
Nurbeta Kuanrico dan Arya Maulana," ujar Abubakar.
Sementara itu menurut Kepala Biro Kemahasiswaan Universitas Trisakti, Bahder I Sitepu, selama ini Universitas Trisakti telah bekerjasama dengan PP PBSI berupa beasiswa full bagi atlet bulutangkis berprestasi.
Kata Bahdar, selain bulutangkis cabang olahraga voli, panjat tebing dan tebis meja juga menjadi andalan timnya dalam mendulang medali. Bahkan di cabang voli, Trisakti memiliki atlet nasional, Amelia Fajrina. "Tapi Amelia tidak turun di Pomprov ini, dia dipersiapkan untuk POM Asean, 9-19 Desember mendatang di Palembang, Sumatra Selatan," ujar Bahdar.
Sementara itu untuk mencapai target 3 besar, kata Bahdar, Trisakti minimal harus bisa meraih 10 medali emas di ajang tersebut. Sedangkan lawan berat dalam perebutan medali tetap berasal dari Universitas Negri Jakarta yang kuat di cabang atletik dan Perbanas yang kuat di cabang renang. Di ajang Pomprov sebelumnya UNJ menjadi juara umum sementara Trisakti berada di peringkat ke 5.
Sementara itu menurut menurut Ketua BAPOMI DKI, A Dewantoro Marsono, sebanyak 1000 atlet dari 41 perguruan tinggi se DKI Jakarta berpartisipasi dalam ajang Pomprov DKI Jakarta 2014. Di ajang kali ini ada 10 cabang olahraga yang dipertandingkan diantaranya atletik, bola voli, bulutangkis, catur, karate, pencak silat, sepak takraw, panjat tebing, tenis lapangan dan tenis meja.
"Sementara cabang catur sudah dipertandingkan sejak tanggal 1 lalu dan juara satu diraih oleh Gunadarma dengan 3 emas 3 perak 3 perunggu selanjutnya STI Indonesia di urutan kedua dengan 3 emas, 1 perak 2 perunggu dan Universitas Indonesia di urutan ketiga dengan 2 perak," ujarnya.