TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bermain di hadapan publik sendiri membuat semangat petarung Indonesia, Fransino Tirta, menjadi berlipat ganda. Fransino pun yakin memenangi pertarungannya pada ONE FC: Odyssey of Champions 14 Februari 2015 mendatang.

“Terakhir saya bermain di sini, saya melihat ada teman-teman, murid, dan keluarga yang mendukung saya. Ternyata itu membuat saya sangat semangat. Saya rasa ketika nanti saya bertanding lagi di Jakarta, saya akan membawa energi seperti itu sehingga saya sangat semangat. Saya rasa saya akan memenangi pertandingan,” ungkap Fransino ditemui Tribunnews.com di kawasan Senayan, Kamis (11/12/2014).

Fransino Tirta bergabung dengan ONE FC pada Februari 2014 silam. Sepanjang kariernya bersama ONE FC, pemegang sabuk hitam Brazilian Jiu-jitsu itu baru sekali bertarung di Indonesia, yaitu pada ONE FC: Era of Champions, Juni silam.

ONE FC akan menggelar ONE FC: Odyssey of Champions di Istora Senayan, 14 Februari 2015 mendatang. Sejumlah pertarungan yang melibatkan petarung-petarung Indonesia. Satu nama yang sudah pasti akan tampil adalah Fransino Tirta. Dia akan menantang petarung kelas Lightweight asal Amerika Serikat, Jens Pulver.

“Pastinya lebih enak tanding di Jakarta. Beberapa tahun belakangan saya main di luar. Setiap kali saya main, tidak ada yang memberikan dukungan. Rasanya sangat sepi. Begitu saya main di sini, satu stadion mendukung saya, itu rasanya sangat luar biasa,” kata Fransino yang memiliki julukan Pittbull.

Sejak terjun ke dunia MMA profesional, Fransino Tirta memiliki catatan 16-0. Fransino Tirta memegang sabuk hitam Brazilian Jiu-jitsu dan memiliki sejumlah gelar di grappling. Tirta pernah mengalahkan lawan-lawan kelas dunia di Sanshou, boxing, dan combat sambo.

Sedangkan Jens Pulver merupakan mantan juara dunia kelas Lighweight. Saat ini Jens bertarung di kelas Bantam. Petarung asal Amerika Serikat itu memiliki catatan pertarungan impresif di mixed martial arts (MMA), yaitu 27-19. Jens selalu mengalami kekalahan pada dua pertarungan terakhirnya.