Muddai Madang: Presiden RI Sudah Konfirm Hadiri Peluncuran Logo Asian Games 2018
Presiden Joko Widodo dipastikan bakal menghadiri agenda peluncuran logo Asian Games (AG) 2018 di Lapangan Parkir Timur Senayan
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo dipastikan bakal menghadiri agenda peluncuran logo Asian Games (AG) 2018 di Lapangan Parkir Timur Senayan, Jakarta, 27 Desember mendatang.
Bahkan, orang nomor satu di Indonesia tersebut akan mengikuti senam massal di lokasi tersebut mulai pukul 06.00 - 07.00 WIB.
Kepastian Jokowi bisa hadir disampaikan Wakil Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Muddai Madang di Jakarta, Selasa (22/12) malam.
"Presiden sudah oke bisa hadir. Pak Presiden akan ikut senam massal. Nanti juga ada undangan untuk Dubes negara-negara peserta Asian Games," ungkap Muddai Madang.
Melalui acara tersebut, Pihaknya ingin menyampaikan pesan kepada masyarakat bahwa Indonesia benar-benar siap menjadi tuan rumah Asian Games.
Apalagi, sejauh ini beredar isu, ajang empat tahunan akan diserahkan ke Tiongkok mengingat belum ada persiapan yang dilakukan Indonesia.
"Peluncuran logo ini akan menjadi sosialisasi Asian Games, sekaligus menyampaikan pesan kepada negara-negara peserta bahwa kita siap. Mudah-mudahan ini juga akan jadi tonggak kebangkitan olahraga Indonesia," ujarnya.
Setelah senam massal di Parkir Timur akan dilanjutkan karnaval dengan diikuti 10 ribu peserta. Peserta melibatkan masyarakat, atlet dan mantan atlet nasional di tengah-tengah car free day atau hari bebas kendaraan.
Rute mulai dari Parkir Timur Senayan menuju Jalan Sudirman hingga Bundaran HI dan kembali lagi ke Parkir Timur.
"Pada malam harinya, nanti akan ada gebyar logo Asian Games di Lapangan Parkir Selatan dengan dimeriahkan artis-artis ibu kota. Acara ini akan live di salah satu televisi nasional mulai 19.00 - 21.30 WIB. Untuk sementara bru logo Asian Games, sedangkan maskot menyusul," tutur Ketua Panitia Pelaksana Peluncuran Logo AG sekaligus Sekjen KOI, Dody Iswandi.
Terkait karnaval di daerah-daerah, pelaksanaannya diserahkan masing-masing panitia setempat. Pihaknya menambah satu daerah untuk menyosialisasikan AG, setelah Bali dibatalkan.
"Bali digantikan Balikpapan. Selain itu nanti juga ada sosialisasi di Semarang, Bandung, Palembang, Surabaya dan Makassar. Kami berharap tahun depan ada sosialisasi lebih ramai dengan menyasar kabupaten/kota di Indonesia," jelasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.