TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pebalap Tim Honda Racing Indonesia, Alvin Bahar kembali meraih podium di Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISOM) 2016 Serie II di Sirkuit Sentul International, Bogor, Minggu (3/4/2016).

Alvin yang tampil di kelas Kejurnas ITCC Max itu meraih total waktu, 1.55.531 detik. Catatan waktunya itu sebenarnya lebih lambat ketimbang seri sebelumnya, 1.53 detik.

"Sebenarnya target saya di seri kedua ini memperbaiki catatan waktu menjadi 1.52 detik. Tapi, sayangnya terkendala faktor teknis dibagian mesin waktunya lebih lambat," ungkap Alvin Bahar ketika ditemui usai balapan.

Ia mengatakan, hingga seri kedua ini ia masih bisa menang dengan mudah karena spek mobil lawanya belum mampu menyaingi mobilnya yang memiliki spek 1600 max.

Menurutnya, lawan terberat saat ini datang dari rekan timnya Rio SB, Fino Saksono, dan Yogi Primantoro.

Namun, karena Fino Saksono tidak finish maka posisi kedua klasemen ditempati oleh Yogi Primantoro.

"Dengan kendala teknis ini memang kemenangan yang saya raih tidak seperti seri lalu. Di seri ini sampai lap terakhir saya terpaksa harus ngegas terus," tutur Alvin Bahar.

Menghadapi seri ketiga nanti, Alvin Bahar mencoba untuk mengembalikan kondisi mobilnya seperti ketika di seri pertama. Ini dalam upaya memperbaiki target catatan waktu tempuhnya.

"Ya, saya harus mengembalikan catatan waktu semula dan mencoba untuk memperbaikinya menjadi 1.52 detik," ujarnya.

Sementara itu, nasib sial dialami oleh pebalap tim GT Radial, Fino Saksono yang hanya mampu menyelesaikan lima putaran dari 12 putaran yang harus ditempuh para pebalap.

"Rante Keteng mobil saya bermasalah ketika tampil di kualifikasi kemarin. Alhasil di ajang balapan, saya mencoba memaksakan mobil untuk balapan. Tapi, ternyata di lap ke lima mobil saya akhirnya berhenti," jelasnya.

Sedangkan hasil balapan di kelas ITCC Max ini peringkat kedua ditempati pebalap tim Honda Racing Indonesia, Rio SB dengan waktu, 1.55.990 detik dan tempat ketiga diraih Fitra Eri, 1.56.742 detik.