Tim Piala Thomas & Uber Diterima Presiden Di Istana Negara
Tim Piala Thomas dan Uber 2016 diterima oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo di Istana Negara
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Piala Thomas dan Uber 2016 diterima oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo di Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Selasa (10/5).
Pertemuan kali ini diadakan untuk melepas punggawa-punggawa Indonesia yang akan bertanding di Kunshan, Tiongkok. Pada pertemuan tersebut, Jokowi menyatakan dukungan sekaligus optimismenya kepada tim Indonesia.
Jokowi juga berharap para atlet bisa berjuang dengan maksimal dan membawa pulang Piala Thomas.
"Semoga tim Thomas dan Uber bisa memberikan penampilan maksimalnya. Feeling saya tim Thomas bisa menang," kata Jokowi.
Sebanyak dua puluh atlet yang turun, datang ke istana didampingi para pelatih. Selain itu, Ketua Umum, Gita Wirjawan, Wakil Ketua, Fuad Basya dan Nusron Wahid, CDM Tim Thomas dan Uber, Achmad Budiharto, Manajer tim, Rexy Mainaky, beserta beberapa pengurus pusat PBSI, juga hadir menghadap Presiden.
"Persiapan tim baik Thomas maupun Uber sejauh ini sudah oke. Targetnya untuk tim Thomas bisa juara, sementara Uber bisa lolos penyisihan,” kata Gita.
Dalam kesempatan tersebut, Gita juga memperkenalkan para atlet yang akan turun bertanding di perebutan Piala Thomas dan Uber 2016 kepada Presiden, yang didampingi oleh Menpora, Imam Nahrawi dan Kepala Staf Kepresidenan, Teten Masduki.
Tim Piala Thomas dan Uber Indonesia akan bertolak ke Kunshan, Tiongkok pada Rabu (11/5) pukul 23.50 WIB, menggunakan maskapai penerbangan Garuda Indonesia, GA 894.