Pacuan Ramadhan Joint Training di Tegalwaton, dengan 105 kuda di 15 Kelas
event berkuda pacuan di Tegalwaton, Salatiga, pada Minggu (26/6) mendatang
Penulis: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS, COM. JAKARTA - Kendati bertajuk "Ramadhan Joint Training", namun event berkuda pacuan di Tegalwaton, Salatiga, pada Minggu (26/6) mendatang itu, diyakini tak ubahnya seperti kejuaraan pacuan pada umumnya.
Sebanyak 105 kuda yang berpartisipasi pada kegiatan yang digagas bersama oleh komunitas pacuan Tanah Air ini, dengan penyelenggaranya adalah Pengprov Pordasi Jateng, adalah kuda-kuda pilihan dari berbagai klub/stable yang turun atas nama daerahnya masing-masing.
Ke-105 kuda yang menyemarakkan persaingan di Ramadhan Joint Training dengan hadiah uang hampir mencapai Rp 100 juta ini adalah kuda-kuda pilihan.
"Persaingannya akan ramai, ketat," komentar Noviardi Sikumbang, sekretaris Komisi Pacuan PP Pordasi yang memimpin undian/drawing dari Ramadhan Joint Training ini, Kamis (23/6) sore di Tegalwaton, Salatiga.
Dari 15 kelas yang dilombakan, lima diantaranya adalah kelas-kelas simulasi PON XIX/2016, yakni Kelas A Terbuka-2200 meter, Kelas A Sprint-1300 meter, Kelas C -1600 meter, Kelas D-1400 meter, dan Kelas E-1200 meter.
Perlombaan dimulai pkl 10.00 WIB dan diperkirakan selesai sekitar pkl 16.00 WIB. Kelas pertama yang dilombakan adalah Kelas Perdana jarak 800 meter, yang diikuti tiga kuda, yakni dua dari Jateng dan satu dari Jatim. Setelah itu, Kelas F-1000 meter, diikuti delapan kuda (Jateng 5, Timor Leste 1, Kalsel 1) dengan unggulan pertama P.Nyalle dari Kalsel.
Kelas 2 Tahun Pemula C/D-1100 meter, diikuti 10 peserta (Jateng 4, Jatim 4, Kalsel 1, Sulut 1) dengan unggulan pertama Burdah dari Jateng. Kelas 2 Tahun Pemula C/D-1100 meter, diikuti 9 pesertqa (Jateng 4, Kalsel 1, Jatim 2, DIY 2), dengan unggulan teratas Tudor Exlipse. Kelas E-1200 meter (simulasi PON)m diikuti 9 peserta (Jateng 5, Kalsel 2, Jatim 2, Sulut 1), unggulan pertama Bantun Gita (Jateng).
Kelas 2 Tahun Pemula KPI-1200 meter, diikuti 4 kuda (Jateng 3, Jabar 1), unggulan pertama Ya Hanana (Jateng). Kelas A Terbuka-1300 meter (simulasi PON), diikuti 8 peserta (Jateng 4, Jabar 1, Sulut 1, Kalsel 1, Kalbar 1), unggulan pertama Queen Sonic dari Jateng.
Kelas 2 Tahun Pemula A/B-1300 meter, dengan 11 peserta (Jateng 6, Jatim 4, Sulut 1), unggulan teratas Tamara Eclipse (Jateng). Kelas D-1400 meter (simulasi PON), dengan 7 peserta (Jateng 4, Jabar 1, Jatim 1, Sulut 1), unggulan pertama Little Minister dari Jabar.
Kelas 3 Tahun Calon Remaja-1600 meter, dikuti 9 peserta (Jateng 3, Jabar 2, Sulut 2, Kalsel 2), unggulan pertama Liberty Eclipse. Kelas C-1600 meter (simulasi PON), diikuti 4 peserta (Jateng 1, Kalsel 2, Jabar 1), unggulan pertama Haqul Yakin dari Jateng.
Kelas 4 Tahun C/D-1600 meter, diikuti 9 peserta (Jateng 4, Jatim 2, Jabar 1, Sulut 1), unggulan pertama Maestro Bangun (d/h Badai Maestro). Kelas 3 Tahun Calon Derby-1800 meter, diikuti 8 peserta (Jateng 2, Jatim 3, Kalseln 1, Sumbar 1), unggulan pertama Xena Eclipse.
Persaingan seru dipastikan tersaji di Kelas 4 Tahun A/B-2000 meter, di mana tiga pesertanya adalah kuda-kuda mantan juara nasional, yakni P.Bintang Timur (Kalsel), Sky Runner (Jatim), dan Elingprigel Eclipse (Jateng).
Terakhir, Kelas A Terbuka-2200 meter, yang juga diikuti tiga peserta, yakni Mata Nagari (Jatim), P.Meteor (Kalsel), dan Jack Eclipse (Jateng). tb