Atlet Termuda DKI Antar Tim Hoki Indoor Juara PON 2016
Rayhan menjadi perhatian para penonton pada laga final untuk memperebutkan medali emas.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Ravianto
"Mulai serius SMP dan SMA di Alzaitun," paparnya.
Meski berada di lingkungan pesantren, Rayhan mengaku tidak menjadi halangan ia menyalurkan hobi dan mengasah bakatnya bermain Hoki. Hampir setiap hari di sela kegiatan pesantren, ia berlatih.
Anak kedua dari lima bersaudara tersebut mengaku karirnya di olahraga Hoki hingga dapat mengikuti PON tidak terlepas dari peran ke dua orang tua. Rayhan mengatakan meski ia berkerudung dan sekolah di pesantren orang tuanya sangat mendukung begitu ia memutuskan berkarir secara Profesional pada olahraga Hoki.
"Orang tua sangat mendukung, kemana saya bertanding selalu ikut. Seperti sekarang di Bandung, mereka menemani saya juga," pungkasnya.
DKI Tumbangkan Papua
Tim putri DKI Jakarta berhasil menumbangkan Papua dalm cabang Hoki indoor putri di Gymnasium UPI, Bandung (19/8/2016). DKI berhasil mengalahkan Papua dengan skor 4-2.
DKI terlebih dahulu unggul melalui pemain Rwede Sabatine Tamar Sawor pada menit ke lima, melalui penalti corner. Melalui skema dan orang yang sama DKI menambah keunggulan dua menit kemudian.
Laga berjalan sengit begitu Tim Papua berhasil memperkecil kedudukan pada menit ke 10 melalui Desi Bastiana. Lagi semakin seru pada babak ke dua dengan adanya jual beri serangan antara tim DKI dengan Papua. Hasilnya tim dari provinsi paling Timur Indonesia tersebut berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke 29 melalui pemain bernama Olivia.
Skornya disamakan, DKI kemudian cepat bangkit. Alhasil satu menit kemudian tepatnya pada menit ke 30, ika Octavianti membawa DKI kembali ungul. Tim Ibukota memastikan gelar juara setelah Novita memperbesar keunggulan satu menit menjelang laga usai.