Ricardo Gelael: Saatnya Menguji Kemampuan Balap Sean di FIA World Endurance Championship
Trio pebalap Jagonya Ayam KFC Indonesia akan memulai balapan uji ketahanan enam jam, FIA World Endurance Championship dari posisi ketiga
Penulis: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, OYAMA - Trio pebalap Jagonya Ayam KFC Indonesia Muhammad Sean Gelael, Antonio Giovinazzi dan Giedo Van der Garde akan memulai balapan uji ketahanan enam jam, FIA World Endurance Championship dari posisi ketiga untuk kategori LMP2.
Balapan FIA WEC seri ketujuh ini akan berlangsung di sirkuit Fuji Speedway, Jepang, Minggu (16/10).
Tim Jagonya Ayam KFC Indonesia turun di kategori LMP2 dengan bendera Extreme Speed Motorsport. Pada babak kualifikasi selama 20 menit, Sabtu (15/10) siang, tim menurunkan Antonio dan Sean secara bergantian.
Antonio yang mendapat giliran pertama mencetak waktu satu menit 31,409 detik. Sementara Sean catatan waktunya satu menit 32,482 detik. Dari catatan terbaik kedua pebalap ini, kemudian dihitung rata-ratanya menjadi satu menit 31,945 detik.
Balapan FIA WEC seri ketujuh diikuti 32 tim yang terbagi dalam empat kategori, yakni delapan mobil LMP1, 11 LMP2, Tujuh GT Pro dan Enam GT Amatir.
Masing-masing tim terdiri dari tiga pebalap yang akan mengemudi secara bergantian dengan pembagian satu pebalap sekitar 90 menit. Untuk kualifikasi, hanya dua pebalap yang turun secara bergantian.
Meski balapan WEC dibagi menjadi empat kategori, pelaksanaan babak kualifikasi dan balapan akan dilangsungkan secara bersamaan, sehingga dalam lintasan ada 32 mobil yang akan berpacu selama enam jam. Masing-masing kategori akan memiliki pemenang di akhir balapan.
Dengan catatan waktu satu menit 31,945 detik, Sean dan Antonio serta Giedo Van Der Garde akan memulai balapan di urutan ke-11.
Mereka di belakang dua tim LMP2 lainnya, yakni dari tim G-Drive Racing dengan trio pebalap Will Stevens, Roman Rusinov dan Alex Brundle serta tim Alpine Nissan (Gustavo Menezes, Nicolas Lapierre, Stephane Richelmi)
Menurut Sean, tim sebenarnya bisa meraih hasil lebih bagus jika dia tidak membuat kesalahan.
“Saya membuat kesalahan yang menyebabkan mobil sempat melintir. Untungnya, saya masih bisa mengejar catatan waktu sehingga kami berada di posisi ketiga untuk LMP2,” kata Sean.
Pada balapan hari Minggu, Antonio yang mencetak waktu tercepat dalam babak kualifikasi akan menjadi pebalap pertama yang turun. Sean kemungkinan akan ditempatkan sebagai pebalap ketiga.
“Ini akan sangat bagus buat Sean untuk menguji kemampuan balapnya. Dia akan belajar menghadapi tekanan yang besar sebagai pebalap ketiga. Dia juga akan bersaing dengan para mantan pebalap F1. Ini pelajaran yang bagus,” kata Ricardo Gelael, ayah kandung Sean.