Pelatih Goalball Putra Jabar Akui Kesulitan Hadapi Yogyakarta
Pelatih goalball putra Jawa barat 2, Wahyu Mulyana, mengaku sudah menduga bahwa DIY Yogyakarta akan memberikan perlawanan sengit kepada timnya pada.
Penulis: Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih goalball putra Jawa barat 2, Wahyu Mulyana, mengaku sudah menduga bahwa DIY Yogyakarta akan memberikan perlawanan sengit kepada timnya pada laga Peparnas 2016.
Menurutnya, secara teknis dan penguasaan lapangan, DIY memang lebih bagus dibanding Jawa Barat.
"Pertandingan berjalan ketat dan alot. Saya akui bahwa mereka secara teknis dan penguasaan lapangan sudah bagus. Kami dibuat kerepotan oleh DIY," ujar kepada laman Peparnas 2016.
Namun, ia tetap bersyukur anak asuhnya mampu memenangkan pertandingan meski harus berjuang habis-habisan hingga babak extra time. Menurut dia, tim DIY memang rutin berlatih sebelum Peparnas digelar.
"Alhamdulillah bisa menang. Kami sempat tertinggal tapi akhirnya mampu mengejar dan membalikkan keadaan. Ini jadi modal berharga kami," kata Wahyu.
Menurut dia, meski dalam dua pertandingan tak terkalahkan, bukan berarti tim harus mengendurkan kekuatan. Sebab, dua laga sisa di Pul A tetap harus dimenangkan untuk bisa mewujudkan Jabar final di kategori putra.
"Kami anggap semua pertandingam penting. Ini demi mewujudkam Jabar final putra. Kami harus sapu bersih pertandingan Pul A," ujarnya.
Pelatih DIY, Azizul Alimmuddin Hanafiah, mengaku timnya sudah bermain maksimal. Timnya memang sudah kehabisan tenaga di babak extra time.
"Ini pertandingan luar biasa. Kami sudah main maksimal. Lawan punya fisik yang lebih bagus. Kami sudah semangat luar biasa," katanya.
Pada laga melawan DIY, Jawa Barat 2 secara dramatis mengalahkan DIY melalui babak extra time dengan skor 17-14 di Lapangan Graha Laga Tangkas sport center Jabar Arcamanik, Kota Bandung, Senin (17/6/2016).