Cerita Pelari Nasional yang Nyaris Tertabrak Truk di Ajang Jakarta Marathon
Atlet lari nasional, Rini Budiarti, mengeluhkan sistem keamanan pada ajang Mandiri Jakarta Marathon 2016.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Atlet lari nasional, Rini Budiarti, mengeluhkan sistem keamanan pada ajang Mandiri Jakarta Marathon 2016.
"Hujan bukan halangan bagi saya, lari malah jadi lebih enak karena enggak panas," ujar Rini ujar Rini kepada wartawan di Monas, Jakarta, Minggu (23/10/2016).
"Tapi, sebenernya saya agak terganggu dengan kondisi lintasan yang terlalu penuh kendaraan. Saya mohon kedepannya agar trek lari bisa lebih disterilkan. Pengamanan tadi, benar-benar kurang baik," tambah Rini.
Peraih medali emas Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 ini mengaku hampir tertabrak truk saat mengikuti ajang ini.
"Saya hampir tertabrak truk. Truknya enggak mau mengalah. Selain itu, lintasan juga terasa crowded sekali. Mudah-mudahan untuk ke depannya, jalanan bisa lebih disterilkan," ujar Rini.
Pada perlombaan ini, Rini yang merupakan atlet kontingen DKI Jakarta, berhasil menjuarai nomor lari 10K kategori putri dengan catatan waktu 36 menit 20 detik.
Pada PON 2016, Rini menorehkan prestasi gemilang. Dirinya sanggup meraih empat medali emas sekaligus pada nomor lari 800, 1.500, 3.000, dan 5.000 meter.