TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petenis Kalimantan Timur, Iqbal Bilal Saputra (18) menjadi raja Sirkuit Nasional Tenis PGN Indonesia Open yang berakhir Jumat (23/12) di lapangan tenis Hotel Sultan Jakarta.

Di nomor tunggal, unggulan teratas itu berhasil mengalahkan Iswandaru Kusumo Putro (16). Iqbal menang atas seeded kelima itu 6-2 7-6(7).

Meski unggul mudah di set pembuka, peringkat keenam nasional it u hampir kecolongan di set kedua. Sempat memimpin 5-2, namun peraih medali perunggu tunggal putra PON 2016 itu balik tertinggal 5-6. Iqbal mampu menyamakan kedudukan 6-6 untuk memaksakan tie break.

“Saya sedikit hilang fokus karena angin yang berhembus cukup kencang. Beruntung, saya bisa memaksakan tie break dan akhirnya bisa menang straight set,” tutur petenis yang kini berkarir sebagai trainee di PT Pelindo 4 Makassar sejak dua bulan silam.

Iqbal memang harus menghemat tenaga karena harus tampil pula di final ganda berpasangan dengan wakil Jawa Barat, Tio Juliandi Hutahuruk menghadapi wakil DKI, Indra Adiguna Utama/Yoga Argisyahputra. Pada set pembuka, Iqbal/Tio mampu unggul cepat 6-3.

Namun unggulan kedua itu terpaksa harus memainkan super tie break karena kalah di set kedua 5-7, padahal lebih dulu memimpin 5-3.

“Penyakitnya sama dengan ketika final tunggal, kecolongan di waktu sudah unggul jauh. Ya, beruntung tetap bisa mengambil super tie break di set penentuan,” paparnya.

Pada kelompok putri, Fitriani Sabatini (15) berhasil memenangi partai final yang merupakan laga antar sesama wakil DKI menghadapi Oxi Gravitasi Putri (16). Unggulan ketiga yang karib disapa Ani itu menang atas seeded teratas melalui pertarungan straight set 6-2 7-5.

Selain memboyong gelar juara tunggal, kemenangan itu juga menjadi pembalasan atas Oxi yang mengalahkan saudari kembarnya, Fitriana Sabrina di semi final.

“Saya puas bisa juara Sirkuit Nasional Tenis PGN Indonesia Open ini dan berharap lebih banyak lagi turnamen seperti ini di tahun mendatang,” ucap Ani.

Di nomor ganda, pasangan gado gado Janice Tjen asal DKI dan Shevita Aulana dari Jawa Barat merebut gelar juara setelah menepiskan perlawanan sesama non-unggulan, Irma Elita Evania (Jawa Timur)/Putu Armini (Bali). Janice/Shevita unggul 7-5 6-4.

Sirkuit Tenis Nasional PGN Indonesia Open di lapangan tenis Hotel Sultan Jakarta ini merupakan seri kedua turnamen yang digagas PP Pelti menjadi jembatan petenis muda untuk menapaki ajang senior. Seri pertama telah berlangsung di Pulau Dewata dengan gelaran bertajuk PGN Nusa Dua Bali Open, sebulan lalu.

“Tahun depan, kami tetap mempertahankan keberadaan turnamen ini, bahkan akan menambah beberapa turnamen selevel ini. Semoga makin banyak sponsor yang mau mendukung perhelatan seperti ini,” ungkap Ketua Bidang Pertandingan PP Pelti, Susan Soebakti di arena pertandingan.

Hasil Final, Jumat (23/12)
Putra
Tunggal
1-Iqbal Bilal Saputra (Kaltim) v 5-Iswandaru Kusumo P. (Jateng) 6-2 7-6(7)
Ganda
2-Iqbal Bilal Saputra (Kaltim)/Tio Juliandi (Jabar) v 3-Indra Adiguna Utama/Yoga Argisyahputra (DKI) 6-3 5-7 (10-7)
Putri
Tunggal
3-Fitriani Sabatini (DKI) v 1-Oxi Gravitasi Putri (DKI) 6-2 7-5
Ganda Putri
Janice Tjen (DKI)/Shevita Aullana (Jabar) v Irma Elita Evania (Jatim)/Putu Armini (Bali) 7-5 6-4