Combiphar Tennis Open 2017: Petenis Jerman Boyong Gelar Juara
Petenis Jerman, Sebastian Fanselow (25 tahun) berhasil memboyong gelar juara tunggal turnamen pekan kedua Combiphar Tennis Open 2017.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petenis Jerman, Sebastian Fanselow (25 tahun) berhasil memboyong gelar juara tunggal turnamen pekan kedua Combiphar Tennis Open 2017.
Pada laga pamungkas, peringkat ke-497 dunia itu mengalahkan unggulan keempat asal Australia, Dayne Kelly (26). Non-seeded itu menang mutlak atas penghuni posisi ke-390 dunia ini melalui pertarungan straight set 6-3 6-3.
“Ini hasil yang di luar dugaan. Rasa percaya diri saya berangsur tumbuh sejak mengikuti turnamen minggu lalu di Australia. Namun saya harus melakukan penyesuaian dengan lapangan yang berkarakter super cepat di sini,” kata Fanselow seusai melakoni partai final berdurasi satu jam sembilan menit.
Sebagai juara, Fanselow berhak mengemas 18 poin tambahan di daftar peringkat dunia dan mengantongi hadiah uang sebesar 2160 dollar AS atau sekitar Rp 28 juta. Sedangkan si kidal Dayne Kelly harus puas hanya mengoleksi tambahan 10 poin serta hadiah uang 1272 dollar AS atau sekitar Rp 17 juta.
Sementara itu, di arena yang sama telah bergulir babak kualifikasi turnamen pekan ketiga Combiphar Tennis Open 2017. Sayangnya, dari 14 wakil tuan rumah yang tampil di penyisihan kejuaraan berhadiah total 45.000 dollar AS atau sekitar Rp 600 juta itu hanya seorang petenis Indonesia yang mampu melaju ke final kualifikasi.
Anggota tim Piala Davis Merah Putih, Aditya Hari Sasongko bakal berjibaku dengan petenis Perancis, Arthur Weber untuk memperebutkan satu di antara delapan slot babak utama, Senin (20/2).
Hasil Minggu (19/2)
Final Tunggal
Sebastian Fanselow (Jerman) v 4-Dayne Kelly (Australia) 6-3 6-3