Astra Honda Racing Team Akan Mengakhiri Musim Kompetisi Asia Talent Cup Di Sepang
Putaran keenam musim ini akan digelar di Sepang, dan seluruh pebalap Astra Honda Racing Team akan berusaha menutup kompetisi ini dengan hasil terbaik
TRIBUNNEWS.COM - Akhir pekan ini menandai berakhirnya Asia Talent Cup tahun keempat. Putaran keenam musim ini akan digelar di Sepang, dan seluruh pebalap Astra Honda Racing Team akan berusaha menutup kompetisi ini dengan hasil terbaik setelah melalui hari yang sulit di Motegi dua pekan lalu.
Ini akan menjadi balapan kedua ATC di Sirkuit Internasional Sepang tahun ini. Pada bulan Juli lalu, Gerry Salim menjadi satu-satunya pebalap AHRT yang meraih podium di musim ini, mencetak posisi ketiga di salah satu dari dua race yang dipentas, sama seperti yang diraihnya di tahun 2016.
“Putaran terakhir di Sepang akan saya manfaatkan sebaik mungkin. Saya tahu tidak mudah. Ada trek lurus panjang yang bisa menguntungkan sejumlah pebalap yang lebih ringan dari saya. Tapi Sepang adalah sirkuit yang lengkap. Saya bisa optimalkan di titik lainnya, misal dengan hard braking di beberapa tikungan dan beradu cepat di fast corner dan lainnya. Seberat apapun, saya tetap targetkan lagu kebangsaan Indonesia Raya bisa berkumandang di podium,” ujar Gerry.
Sedangkan rekan setimnya, Lucky Hendriansya, di penampilan perdana pada trek Malaysia, finis ke-10 di race pertama dan ke-7 di race kedua. Ia mengaku akan berusaha secara optimal karena ini adalah kesempatan terakhir tampil di ATC 2017.
“Seri Sepang adalah kesempatan terakhir buat unjuk penampilan di ATC 2017. Saya tahu, saya belum memberikan hasil gemilang di partisipasi saya di ATC. Makanya di putaran terakhir ini, saya ingin manfaatkan sebaik mungkin untuk berprestasi. Tidak ada hal yang mustahil,” terangnya.
Lain halnya dengan M Erfin Firmansyah, rider yang finis posisi ke-11 di race pertama dan ke-8 di race kedua ini mengaku optimis sebab mengenal baik sirkuit Sepang.
“Dari semua sirkuit yang digunakan ATC, Sepang sudah saya kenal karakternya. Saya sudah memperkirakan kelemahan dan kekuatan saya di situ. Tak ada alasan selain tampil sepenuh hati di putaran penutup ini,” kata Erfin.
Irfan Ardiansyah yang tidak hadir di Sepang pada Juli lalu karena cedera, namun tahun lalu berhasil finis 5 besar dan merupakan hasil terbaik yang diraihnya dari empat kali balapan di Malaysia mengungkap bahwa faktor cuaca merupakan tantangan terbesarnya pada race nanti.
“Seperti di Jepang, kondisi cuaca akan memungkinkan jadi tantangan juga di Sepang Malaysia. Tapi saya sudah siap. Hujan atau panas, bukan halangan bagi saya untuk memberikan penampilan terbaik di putaran akhir ini,” ujar Irfan.
Dua balapan terakhir musim Asia Talent Cup ini akan berlangsung pada hari Sabtu pukul 16.30 waktu setempat dan Minggu pukul 10.30.